Mendirikan Dayah Serambi Aceh Al-Aziziyah di Jambi Atas Usulan Empat Ulama Kharismatik Aceh

 
Mendirikan Dayah Serambi Aceh Al-Aziziyah di Jambi Atas Usulan Empat Ulama Kharismatik Aceh

Kegigihan dan kejeniusan Tgk Jambi akhirnya strata tiga itu berhasil Di raihnya dalam masa yang tidak lama dan awal tahun 2018, doktor berhasil diraih di bidang ilmu syariah. Jabatan dan organisasi yang digelutinya sangat banyak, diantaranya terlibat dalam HMI hingga skala nasional, Direktur LSM Gasih Aceh, Direkrut CV. SABENA dan lainnya.

Apa yang beliau geluti di luar dayah persis sama jalurnya saat di dayah, memang benar apa yang dikatakan para guree terdahulu dan penulis menyimpan petikan nasehat itu dalam "peti emas" plastis hidup, "Kiban di dayah meunan di gampong" (Kebiasaan kita dalam masyarakat sama seperti kala kita Di dayah). Hal ini sama persis yang dialami Tgk Jambi, saat di dayah menjadi Humas bahkan Humas abadi, kala berkecimpung di gampong (maksudnya di luar Fatah) juga menjadi Humas dan ini masih dilakoninya menjadi Humas IAIA hingga saat ini.

Kita kembali ke pernyataan di awal "jak beut laju mandum merumpok", benarkah demikian? Ternyata dengan  taslim dan takdhim diringi kesabaran serta petunjuk dari sang guru juga pengabdian untuk dayah. Untaian tersebut terbukti, tanpa pernah di cita-citakan, baik meraih strata satu hingga doktor bahkan dosen sekalipun itu terjawab sudah dengan jak beut (mengejar akhirat), hal yang lain yang tidak pernah diprogramkan tercapai (mandum merumpok)  baik doktor dan dosen. Inilah dahsyatnya Di balik tanah MUDI dalam perspektif JBMM (Jam Beut Mandum Merumpok).

Mendirikan Dayah Serambi Aceh Al-Aziziyah di Jambi

Hijrah intelektual dalam musafir ilmu sesuatu yang harus dilakukan, terlebih kita yang telah lama menggeluti ilmu baik basic dayah maupun formal. Hal ini juga mwnjadi obsesi Tgk Jambi untuk mendirikan dayah Di Jambi dengan wajah dan aroma Aceh tanpa mwnyanpingkan kearifan lokal negeri Jambi.

Cita-cita itu telah lama diidamkannnya, sebelum melaksankan ide tersebut Tgk Jambi bermusyawarah dan meminta Erich dan petunjuk dari almukarram Abu MUDI. Awalnya rencana saat di musyawarahkan dengan Abu MUDI dan Abu menyarankan dayah terus di bangun, sementara waktu belajar dulu dalam beberapa tahun di Aceh sebelum pulang.

Walhasil petuahnya dilaksanakan dengan terus membangun dayah Di Jambi, namun Tgk Jambi harus mengabdi beberapa tahun lagi didayah. Pembangunan dayah tersebut terletak di kawasan Jalan Nasional lintas Sumatera, Pelawan Jaya-Singkot, Kabupaten Sarolangun, Jambi. Masyarakat Jambi termasuk pemerintah setempat sangat berharap dayah tersebut segera terwujud.

Hal ini direspon positif, para ulama, tokoh, Cerdik Pandai, alim ulama dan pemerintah setempat sangat mendukung pendirian lembaga pendidikan tersebut,  ini sebagaimana yang diungkapkan oleh Kasie Pemerintah Bapak H. Arif Ampera, MA pada saat pelatakan batu pertama pembangunan tahun 2018.

Bukan hanya ide pendirian dayah, bahkan pemberian nama dayah dengan LPI Ma'hadal Ulum Serambi Mekkah Al-Aziziyah (MUSMA) di bawah Yayasan Serambi Mekkah Al-Aziziyah juga hasil nasehat ulama kharismatik Aceh, mulai dari Abu MUDI, Abu Ishak Lamkawe, Abu Kuta Krueng dan Abon Sofyan Arongan, kolaborasi empat punggawa kiblat ilmu Serambi Mekkah ini dengan tafaulan empat penjuru arah angin dan empat sahabat nabi terkemuka menjadi sampena kuat LPI Ma'hadal Ulum Serambi Mekkah Al-Aziziyah Jambi mercusuar dan kutub ilmu Di negeri Jambi.

Salah satu nasehat Abu Kuta Krueng , "Ata Aceh puwo u Jambi dan dengan keberkatan Abon Aziz Samalanga juga" (Ilmu di Aceh ditransfer keep Jambi dengan sampena Abon Aziz Samalanga).

Tgk Jambi sangat berharap dan juga harapan kita semua dengan dibukanya LPI Serambi Mekkah Al-Aziziyah di Jambi setidaknya mampu  menampung santri Aceh yang telah belajar di Aceh baik sebagai santri atau dewan guru bisa melanjutkan tradisi keilmuan di Jambi. Dengan berkat karamah dan kemuliaan Abon Aziz Samalanga yang kini (1989-2019) telah 30 tahun kepergian sang waliyullah itu dalam jasmaniahnya setidaknya rohaniah almukarram mampu mencurahkan keberkahan untuk kita semua termasuk LPI Serambi Mekkah Al-Aziziyah Jambi. Semoga

Alfatihah untuk Almukarram Abon Aziz Samalanga (Syekh Abdul Aziz Bin Shaleh)