Masayikh DALWA Hadiri Halal Bi Halal Alumni di Kalimantan Barat

 
Masayikh DALWA Hadiri Halal Bi Halal Alumni di Kalimantan Barat

LADUNI.ID, PONTIANAK - Keluarga besar Alumni Pondok Pesantren Darullughah Wadda'wah (Dalwa) Kalimantan Barat mengadakan halal bihalal alumni, wali santri dan simpatisan yang bertempat di aula kodam XII Tanjungpura.Sabtu, 15/6 Malam. 

Tahun ini alumni Dalwa menghadirkan langsung masayikh Dalwa  Pesantren Dalwa, Al habib Ali Zainal Abidin bin Hasan Baharun (yang biasa dipanggil habib Zein Baharun), Al-Habib Dr Segaf Baharun  dan rombongan 42 habaib dan para ustadz Dalwa .  

"Bagi alumni dapat bersilaturrahmi dengan guru kami merupakan sebuah kebahagiaan yang luar biasa, " ungkap  Habib Faisol al-Muthahar , selaku perwakilan alumni.

Kegiatan halal bi halal kali ini dihadiri Gubernur Kalbar yang g diwakili oleh Sekda Provinsi kalbar, Sy. Qamaruzzaman. Wakil walikota Pontianak, Bahasan, wakil bupati Kab. Kuburaya, Sujiwo, Pangdam XII Tanjungpura, Mayjend TNI Herman Asaribab, Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono, serta Sultan Pontianak, Syarif Mahmud AlQadri.

Tausiah halal bi halal  disampaikan oleh Habib Dr. Segaf bin Hasan Baharun, Rektor Institut Agama Islam Darullughah Wadda'wah ini menyampaikan bahwa pertemuan  semacam ini merupakan pertemuan yang  baik, karena dalam pertemuan ini ada ulama, umara (pemerintah), ada masyarakatnya, kita bersama dalam tujuan yang  baik, inilah pertemuan yang dianjurkan.

Ia  juga menyampaikan bahwa sebagai manusia, Hablum minallah tidaklah cukup, maka dianjurkanlah hablum ninannas, menjalin hubungan yang  baik, harmonis, baik seagama, sebangsa, senegara. Menjaga hubungan yang  paling susah adalah hablum minannas.

Habib Segaf Baharun juga menguraikan bahwa dalam lagu kebangsaan Indonesia Raya yang sering kita nyanyikan ada lirik yang berbunyi, "bangunlah jiwanya, bangunlah badannya...

"Maka seyogyanyalah arah pendidikan kita jangan pernah melupakan pembangunan jiwa dan badan. Membangun ini harus seimbang. Jangan sampai yang dibangun hanya badannya, yang bersifat material semata, tetapi jiwanya kosong dan hampa," ungkapnya.

"Untuk itu melalui ajaran agama dan pengamalan ajarannya menjadi spirit pembangun jiwa dan mental. Jika jiwa sudah terisi dengan ajaran yang benar, mengikuti ajaran Rasulullah, maka seseorang tidak akan pernah menyakiti orang lain, tidak ada caci maki, hoax dan lain sebagainya, karena Rasulullah tidak pernah mengajarkan kejelekan dan kezhaliman walau pada yang berbeda agama." pungkasnya  

ia  juga mengungkapkan ponpes Darullughah Wadda'wah tidak berpihak pada kelompok politik tertentu, \

"kita berada diposisi netral, karena kita hanya ingin berdakwah menyebarkan ajaran Rasulullah, demikian sesuai dengan arahan muassis pesantren dalwa Al Habib Hasan bin Ahmad Baharun."

Acara halal bihalal ini dihadiri oleh ratusan alumni baik putra maupun putri dan dimeriahkan dengan lantunan shalawat guna menambah kecintaan pada Nabi SAW. (Luqman)