Agar Tak Tertukar, Koper Jemaah Haji Dipasangi Berbagai Tanda

 
Agar Tak Tertukar, Koper Jemaah Haji Dipasangi Berbagai Tanda

LADUNI.ID, IDI - Para jemaah haji punya banyak cara agar tas yang dibawanya ke tanah suci tidak tertukar dengan jemaah lain. Jemaah haji menandai tasnya dengan berbagai macam tanda.

Seperti disampaikan Kasi Peyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor kemenag Aceh Timur Adnan SAg, nama identitas dan kode sektor Dua yang ditandai dengan warna Abu –Abu serta kode rombongan yang ditandai dengan warna Kuning,Merah,Hijau,Coklat dan Biru oleh Kantor Kemenag Aceh Timur sepertinya belum cukup digunakan sebagai tanda untuk mengenali tas koper bagi sebagian calon jemaah haji asal Aceh Timur.

Maklum, warna dan model yang sama ditambah jumlahnya yang mencapai ribuan ketika sampai di tempat penampungan ataupun tanah suci Mekah, membuat para calon jemaah haji sering kali kesulitan mengenali mana tas koper miliknya. Apalagi bagi para calon jemaah yang telah lanjut usia.

Beragam cara pun dilakukan untuk membuat tas koper sedikit terlihat mencolok dan lebih mudah dikenali. Salah satunya dengan menandai tas koper dengan menambahkan aneka aksesoris.

Tidak hanya Foto dan kain perca, beberapa calon jemaah bahkan menandai tas kopernya dengan bendera merah putih hingga gelas plastik  yang diikatkan pada tali tas koper.

Meski tidak ada anjuran resmi, pemberian tanda tambahan semacam itu seakan sudah menjadi tradisi tersendiri di kalangan calon jemaah haji. Seperti halnya jemaah haji asal Aceh Timur yang akan berangkat ke Asrama Haji Aceh Pada tanggal 23 Juli 2019 Mendatang dan akan di berangkat ke tanah suci pada Tanggal 24 Juli mendatang.

Asal tidak terlalu berlebihan, pemberian tanda tambahan pada tas koper tidaklah dilarang. Namun sesampainya di asrama haji, isi tas koper dipastikan akan diperiksa oleh petugas untuk mencari barang-barang terlarang yang mungkin saja terbawa oleh para calon jamaah haji.