Pagi Hari Malas Bangun Tidur untuk Melakukan Ibadah? Begini Tips Menghilangkan Kemalasan

 
Pagi Hari Malas Bangun Tidur untuk Melakukan Ibadah? Begini Tips Menghilangkan Kemalasan

Foto: Ilustrasi

LADUNI.ID, Jakarta - Kebanyakan ketika orang bangun tidur malas untuk segera beranjak dari tempat tidurnya. Hal itu biasanya disebabkan karena lelahnya fisik setelah beraktifitas seharian.

Bagi umat Muslim, dipercaya, bukan hanya lelah fisik. Namun disebabkan karena terlupakan mengingat Allah Swt ketika akan tidur dan bangun tidur, atau bisa jadi karena kurangnya cinta kepada Allah.

Disebutkan dalam Kitab al-Gunyah Li Thalibi Thariq al-Haq 'Azza wa Jalla, Syekh Abdul Qodir al Jailani radliyallahu anhu (ra), "Jika seseorang tidur, syetan mengikat kepala manusia sebanyak tiga ikatan."

Meski demikian, ikatan itu dapat terlepas jika seseorang itu melakukan hal sebagai berikut:

Ikatan pertama akan lepas ketika seseorang itu bangun kemudian duduk mengingat Allah Swt.

Ikatan kedua terlepas lagi, ketika seseorang bangun dari duduk kemudian dia mengambil air wudhu maka terlepaslah ikatan itu.

Kemudian, jika seseorang itu setelah melakukan keduanya, dan dia sholat dua rakaat, maka semua ikatannya terlepas.

Lebih dalam lagi, dijelaskan, orang yang melakukan tiga hal tersebut menjadi seorang yang rajin beribadah dan rajin bekerja bahkan berbadan kuat. Bukan menjadi seorang pemalas berjiwa buruk dan jahat.

Lebih detail lagi diungkapkan, Syetan mempunyai senjata hidung, jika ia berhasil memasukkan senjata kepada manusia maka perilakunya menjadi buruk.

Syetan mempunyai senjata sendok, jika ia berhasil memasukkan sendok ke mulut manusia, maka lidahnya mengatakan keburukan.

Syetan juga mempunyai senjata bedak, jika ia sudah membedaki manusia, maka manusia akan tidur sepanjang malam hingga pagi.

Maka manusia dalam hal ini lakukan ketiganya, yakni, ketika bangun tidur cepatlah duduk, ambil air wudhu kemudian sholatlah.

Wallahu 'alam bishowab. 

Semoga bermanfaat.

Syarif Cakhyono
(Warga NU Jaktim)