Pada tahun 1966, KH. Mahrus Aly mendirikan sebuah perguruan tinggi yang bernama IAIT (Institut Agama Islam Tribakti) yang sekarang bernama Universitas Islam Tribakti Lirboyo kediri.
Presiden Soekarno sangat menghormati dan mengistimewakan KH Mahrus Aly. Ini sebabnya...
KH. Abdullah Kafabihi Mahrus atau yang kerap disapa dengan panggilan Kiyai Kafa Lirboyo, lahir di Kediri tanggal 2 September 1960. Beliau merupakan putra ke 12 dari 14 bersaudara dari pasangan KH. Mahrus Aly dan Ny. Hj Zainab.
Tahun 1975, saat pengajian di bulan Ramadhan, Romo KH. Mahrus Ali menerangkan طول الامل mencontohkan dengan dawuhnya dihadapan santri-santri. Kurang lebih dawuh beliau:
Kiai Maemon Zubair pernah bercerita, bahwa Kiai Abdul Karim, pendiri dan pengasuh pertama pesantren Lirboyo Kediri, memiliki dua menantu adalan. Pertama, adalah Kiai Marzuqi Dahlan, kedua, adalah Kiai Mahrus Aly.
KH Mahrus Aly, ulama kelahiran Cirebon 1906 ini memiliki banyak kisah hidup yang tak akan pernah selesai untuk diceritakan. Dari nasabnya, sosok yang alim alamah dan gigih dalam berjuang ini merupakan mertua dari KH Abdul Karim, pendiri Pondok Pesantren Lirboyo
Allah menganugerahkan amalan shalawat Nabi SAW untuk umat Muslim sebagai wasilah yang agung untuk semua hajat, bukan hanya soal urusan dunia namun juga syafaat, mulai dari sakaratul maut, di alam kubur, juga kelak saat di Hari Kiamat.