Musyawarah Bila Tak Ada Waktu

  1. Hadis:

    إِنِّي فِيْمَا لَمْ يُوْحَ إِلَيَّ كَأَحَدِكُمْ

    Artinya:
    Sesungguhnya tentang hal ini belum ada wahyu diturunkan kepadaku, (sehingga) aku seperti salah seorang kamu.

    Asbabul Wurud:
    Kata Mu’adz: "Ketika Rasulullah SAW bermaksud hendak mengirim aku ke Yaman, Beliau bermusyawarah dengan sahabat-sahabatnya. dalam musyawarah itu Abu Bakar berkata: "Kalau bukan karena engkau mengajak kami bermusyawarah, tentulah kami tidak akan mengeluarkan pendapat."Beliau menjelaskan: Sesungguhnya tentang hal itu ?."dan seterusnya. Al-Haitsami berkata: "dalam sanadnya terdapat nama Abu Ma'thuf, yang aku tidak mengenalnya. Sedangkan sanadnya yang lain adalah orang-orang kepercayaan.

    Periwayat:
    Thabrani dalam al-Jami'ul Kabir dan Ibnu Syahiin dalam Kitabus Sunnah Dari Mu’adz bin Jabal R.A


    Nabi itu manusia biasa seperti kita. Bedanya, Beliau menerima wahyu untuk semua umat. dalam hal ini tak ada yang menandingi Beliau. Sesuatu yang berasal Dari hasil pendapat Beliau pribadi (bukan sebagai Rasulullah SAW) mungkin saja salah. Wahyu kemudian membetulkannya. Bila menyangkut urusan agama dan tabligh (dakwah), maka itu adalah wahyu, sebab: "Tiadalah Dia berbicara karena keinginannya melainkan berasal Dari wahyu yang diturunkan, yang Dia jarkan oleh (Jibril) yang mempunyai kekuatan yang hebat"(al-Najmi: 3 - 4).