Hadis Imam Bukhari No. 1138 : Meludah dan Meniup Yang Diperbolehkan dalam Shalat

 
Hadis Imam Bukhari No. 1138 : Meludah dan Meniup Yang Diperbolehkan dalam Shalat

Hadis Imam Bukhari

No: 1138
Kitab: JUM'AT
Bab: Meludah dan Meniup Yang Diperbolehkan dalam Shalat

حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ حَدَّثَنَا غُنْدَرٌ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ سَمِعْتُ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا كَانَ فِي الصَّلَاةِ فَإِنَّهُ يُنَاجِي رَبَّهُ فَلَا يَبْزُقَنَّ بَيْنَ يَدَيْهِ وَلَا عَنْ يَمِينِهِ وَلَكِنْ عَنْ شِمَالِهِ تَحْتَ قَدَمِهِ الْيُسْرَى


Telah menceritakan kepada kami Muhammad telah menceritakan kepada kami Ghundar telah menceritakan kepada kami Syu'bah berkata; Aku mendengar Qatadah dari Anas bin Malik radliallahu 'anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika seseorang sedang berdiri shalat, sesungguhnya dia sedang berhadapan dengan Rabnya, maka janganlah dia meludah ke arah depannya dan jangan pula ke arah kanannya tetapi lakukanlah ke arah kirinya dibawah kaki (kirinya) ".



Sumber:
Buku Terjemah Shahih Bukhari Lengkap
Penulis Imam Muhammad bin Ismail Al-Bukhari