Sosok Sultan Buton Bergelar 'Khalifatul Khamis'
LADUNI.id, Jakarta - Jika sultan-sultan di Jawa dan Sumatera punya legitimasi dengan berbagai gelar, maka Sultan Buton pun memiliki gelar guna menguatkan posisi mereka, yakni khalifatul khamis, khalifah kelima.
"Gelar Sultan Buton itu khalifatul khamis," kata Budayawan Kiai Jadul Maula saat menjadi narasumber pada Tadarus Islam Nusantara di Fakultas Islam Nusantara, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia), Jalan Taman Amir Hamzah Nomor 5, Pegangsaan, Jakarta, Jumat (8/2).
Istilah itu, jelas Kiai Jadul, sebagai pelanjut atas kekhalifahan Khulafaur Rasyidin. Pasalnya, Sultan Buton memerintah dengan egaliter, tidak otoriter sebagaimana kekhalifahan pascakhulafaur rasyidin, seperti Umayah, Abbasiyah, dan seterusnya.
"Prosesnya (khulafaur rasyidin) terhenti karena munculnya Dinasti Umayah, Kesultanan Buton ini mereka (masyarakat Buton) mengatakan melanjutkan Khulafaur Rasyidin," kata Pengasuh Pesantren Kaliopak, Yogyakarta itu.
Buton, katanya, menghilangkan tradisi Bani Umayah, Abbasiyah, dan seterusnya yang merusak inti pesan kemanusiaan dengan otoriteranismenya itu melalui kesatuan kemanusiaan dan ketuhanan.
Jika melenceng sedikit saja, sultan akan dilengserkan dari posisinya oleh sembilan anggota dewan adat yang telah mengangkatnya. "Menghapus stereotype kesultanan sewenang-wenang, dijaga oleh disiplin moral," kata Kiai Jadul.
Kiai Jadul menyebut ada 12 sultan yang diberhentikan di tengah menjalankan pemerintahannya. Meskipun demikian, peristiwa tersebut tidak menimbulkan pergolakan seperti di kerajaan lain yang sampai berdarah-darah.
"Tanpa pergolakan sosial, role of law-nya sudah jalan," katanya.(Syakir/NU Online)
Kunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...