Konsultasi Psikologi Remaja: Bagaimana Mengetahui Permasalahan Anak

 
Konsultasi Psikologi Remaja: Bagaimana Mengetahui Permasalahan Anak

Assalammu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh,

Bapak ustadz/ ibu ustadzah yang saya hormati,

Saya punya keponakan remaja yang dekat dengan saya, belakangan ini dia lebih asyik dengan gadget dan seolah tidak peduli sekolahnya yang masih SMA naik kelas 3.

Orang tuanya bingung, khawatir tidak bisa masuk kampus negeri.

Bagaimana pendapat bapak?

Mohon bantuannya.

Sri, Solo

 

Tanggapan:

Walaikumsalam warrahmatullahi wabarakatuh,

Ibu Sri di Solo yang baik, 

Apa yang dialami keponakan Ibu memang merupakan salah satu permasalahan remaja masa kini. Para remaja, bahkan anak-anak, tampak lebih akrab dengan gadgetnya daripada menjalin interaksi langsung dengan orang lain. Mengenai keponakan ibu, sebaiknya tidak perlu terlalu mengkhawatirkan keadaannya, karena penyebab perilaku tersebut masih belum begitu jelas. 

Oleh karena itu perlu dicari tahu apa yang sebenarnya menyebabkan keponakan ibu melakukan perilaku tersebut. Orang tuanya mungkin bisa melakukan pendekatan dari hati ke hati kepadanya untuk menanyakan apa yang menyebabkan perilaku itu. Jika dirasa belum optimal,  Ibu sebagai tante yang cukup dekat dengannya mungkin bisa ikut membantu untuk menanyakannya kepada yang bersangkutan.  Beberapa perilaku yang tampak, bisa jadi merupakan pelampiasan atas ketidaknyamanan kondisi psikis seseorang.  

Hal-hal seperti itu yang perlu digali lebih dalam,  Ibu... Sementara itu, kepada orang tuanya agar berusaha untuk tetap tenang dan tidak terlalu khawatir serta mendoakan anaknya agar bisa lebih baik kondisinya. Karena apa yang dirasakan oleh orang tua, bisa berpengaruh secara bawah sadar kepada anak. 

Selain itu, seorang anak juga memiliki hak untuk memilih dan orang tua berkewajiban untuk memberi tahukan tentang konsekuensi positif dan negatif atas pilihannya, sehingga anak juga tidak merasa dibiarkan berjalan sendiri dan juga tidak dipaksa untuk mengikuti kehendak orang tua. 

Demikian yang bisa saya sampaikan, Ibu. Mudah-mudahan bisa membantu dan semoga permasalahannya segera teratasi dengan baik.. 

Salam hormat, 

Wallahul muwafiq ila aqwamith thariq

Wassalammu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh,

 

Dr. Muhammad Fakhrurrozi

 

Note:

Pembaca dapat mengirimkan pertanyaan untuk konsultasi keluarga, wanita, remaja, profesional, dan keagamaan dengan mengirimkan email ke konsultasi@laduni.id.