Inilah Klasifikasi Bangsa yang Menganggap Agama Penting

 
Inilah Klasifikasi Bangsa yang Menganggap Agama Penting

Oleh HANIEF SAHA GHAFUR

LADUNI.ID, Jakarta - Statista merilis temuan data terbaru (28/10/2019) tentang trend komitmen dan  perilaku berbagama di berbagai negara di dunia. Rilis statista ini didasarkan hasil riset Pew Research Center yang berpusat di Washington.

Manakah bangsa di dunia yang anggap agama penting dalam hidup sehari-hari? Ternyata Ethiopia (98%) dan Indonesia (93%) ada diurutan tertinggi. Disusul kemudian India (80%) dan Brazil (72%). Amerika Serikat ada di tengah (53%).

Ternyata negara-negara miskin lebih anggap agama penting ketimbang negara kaya. Orang Eropa dan Asia Timur tidak menganggap agama itu penting bagi kehidupan mereka.

Di kalangan masyarakat Kristen ternyata negara-negara di Sub Sahara Afrika, Amerika Latin, dan Amerika Serikat menggap agama itu penting. Sedang di negara-negara Muslim yang paling kuat dan menganggap agama itu penting bagi kehidupan mereka ada di negara-negara muslim Afrika, Timur Tengah, dan Asia Selatan.

Pengukuran juga dilakukan terhadap frekuensi kehadiran beribadah setiap minggunya. Ternyata tertinggi kehadiran beribadah per minggu banyak di negara-negara sub Sahara Afrika. Sedang yang terendah dan paling jarang beribadah justeru orang Eropa dan Asia Timur.

Berikut juga data tentang perilaku beragama di kalangan anak muda. Ternyata para pemuda kurang suka mengidentifikasi dirinya dengan agama apapun, dibanding dgn generasi yang lebih tua. Pada 41 dari 106 negara yang disurvey, ternyata negara-negara di Amerika Utara, Eropa, dan Amerika Latin banyak para pemuda kurang suka untuk mengidentifikasi dirinya dgn agama tertentu, dibanding mereka yang usianya lebih tua.

Semoga bermanfaat untuk mengaca diri dan introspeksi bangsa terhadap peran agama di masa depan. Tentu yang lebih positif dan memenuhi apa yang dibutuhkan dan dipersyaratkan bg kehidupan kita di masa depan.

Wallahu A'lamu bi showab.