INFAK / SEDEKAH/ DONASI/ SUMBANGAN untuk LADUNI.ID
Seluruh dana yang terkumpul untuk operasional dan pengembangan portal dakwah Islam ini
Dalam kitab I’anatut Tholibin karya Syaikh Abu Bakar Syatho terdapat satu kisah menarik tentang hari ‘Asyura. Kisah ini dimuat di jilid II, halaman 267-268. Menceritakan tentang seorang Yahudi yang dermawan dan seorang Muslim yang bakhil.
Hari 'Asyura adalah hari yang diistimewakan dalam agama tauhid. Hal ini terlihat dari banyaknya peristiwa-peristiwa penting yang terjadi, mulai dari penciptaan dunia, hingga Nabi Isa AS yang diangkat ke langit pun terjadi di hari 'Asyura tanggal 10 Muharram.
Di sebelah timur masjid Nabawi Madinah, tampak sebuah bangunan yang akan membuat kita takjub, terpesona karena kesederhanaannya.
Pada kisaran tahun 90-an, dalam sebuah Muktamar Tingkat Dunia yang diselenggarakan di Mesir, muncul pertanyaan dari Syaikh Mutawwali As-Sya'rawi tentang ke manakah perginya air bekas memandikan jasad Rasulullah SAW.
Dalam salah satu pengajiannya, Gus Baha pernah menegaskan bahwa orang yang sudah selesai dengan dirinya adalah orang yang tenteram. “Kalau kamu hari ini sehat, hidup di negara yang aman, dan punya makanan, berarti kamu sudah punya dunia dan seisinya,” ujar beliau.
Tahun Baru Islam disebut juga dengan Tahun Baru Hijriyah. Tahun Hijriyah merupakan tahun yang menjadi pedoman umat Islam dalam menandai peristiwa bersejarah.
Perempuan itu menjawab, "Saya takut tidak bisa memberi hak suami sebagaimana mestinya. Kalaupun sikap saya tidak disetujui keluarga, saya siap menikah tapi dengan syarat."
Tuhan selalu ada pada hati kita, walau dalam keadaan yang paling berat sekalipun. Dan teman, Ingatlah, saat ada "asap dan api" yang membubung dan terbakar dari dalam hatimu, jangan kecil hati. Jangan sesali semua itu. Jangan hilangkan perasaan sabar dalam kalbumu.
Sebagai layaknya tamu, Fatimah kemudian memperhatikan seisi rumah yang kemudian berhenti pada sudut rungan. Di sana terdapat tiga buah benda yang terawat dengan rapi.
Berziarah ke makam kuburan bukan sekadar tradisi. Hal ini bisa dimaknai sebagai latihan batin. Sebuah refleksi sunyi yang mampu menyadarkan kita bahwa waktu sangat singkat, dan setiap masalah yang kita hadapi hanyalah bagian kecil dari perjalanan menuju akhir.