Kiai Said Apresiasi Kepedulian LAZISNU dan LPBINU

 
Kiai Said Apresiasi Kepedulian LAZISNU dan LPBINU

LADUNI.ID, Jakarta – Kerja keras Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) mendapat apresiasi besar dari Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siradj. Hal ini terkait bantuan mereka terhadap penanggulangan bencana di Lombok.

Kiai Said menyampaikan apresiasi ini pada Rapat Pleno PBNU di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, pada Sabtu (22/9) kemarin.

"Hampir sembilan miliar rupiah untuk (menangani pasca) bencana Lombok," ujar Kiai Said di hadapan mustasyar PBNU, syuriyah PBNU, tanfidziyah PBNU, serta pengurus lembaga dan badan otonom NU.

Selain apresiasi kepada LAZISNU, Kiai Said juga menyampaikan apresiasinya kepada Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU).

LAZISNU memang merupakan lembaga di bawah PBNU yang berwenang melakukan pengumpulan dan pengelolaan dana ZIS dari masyarakat. Sementara LPBINU sebagai eksekutor dalam penanganan kebencanaan.

Penanganan bencana gempa bumi Lombok bersama lembaga dan Banom NU lainnya, kedua lembaga tersebut mengkoordinir pelaksanaan pascagempa bumi Lombok melalui program NU Peduli Lombok. Tentu hal ini juga penting bantuan dari pemerintahan.

Menurut laporan yang dibagikan pada Rapat Pleno PBNU, hingga 19 September 2018, dana terkumpul melalui NU Peduli NU sebesar Rp. 8.984.841.662 (Delapan miliar sembilan ratus delapan puluh empat juta delapan ratus empat puluh satu ribu dan enam ratus enam puluh dua rupiah).

Kemudian, pada tahap penananan tanggap darurat, dana digunakan untuk kaji cepat dan pemenuhan dasar, pendistibusian logistik, pelayanan kesehatan dan psikososial, pendirian bangunan masjid, madrasah, hunian sementara, fasilitas air bersih dan MCK,serta Puskesmas pembantu.

Pada penanganan NU Peduli untuk Lombok tetap akan berlangsung hingga enam bulan setelah gempa pertama, dengan rencana program hunian sementara dengan nama Gubuk NU. Mayoritas yang di Jawa adalah NU.