Inggris Tahu, Inilah Fakta Baru terkait Pembunuhan Khashoggi

 
Inggris Tahu, Inilah Fakta Baru terkait Pembunuhan Khashoggi

LADUNI.ID, Jakarta – Menurut laporan Intelijen Inggris, MI6, pihaknya telah mengetahui adanya rencana pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi (59). Bahkan disebutkan kalau Inggris mengetahui hal itu beberapa pekan sebelum operasi tersebut dilancarkan, yakni pada pekan pertama September.

Sebagaimana pemberitaan pada The Sunday Express, sebuah tabloid terbitan Inggris, laporan tersebut diberitakan via kantor berita Anadolu dan Hurriyet, Senin (29/10). Laporan tersebut ditulis oleh Marco Giannangeli.

Laporan itu menyebutkan bahwa Inggris mengetahui kalau seorang dari pihak Kerajaan Saudi memerintahkan operasi untuk menangkap Khashoggi dan membawanya pulang ke Saudi.  “Anggota intelijen Inggris mengetahui sesuatu pada pekan pertama September atau sekitar tiga pekan sebelum Khashoggi berjalan ke kantor konsulat jenderal Arab Saudi di Turki pada 2 Oktober 2018,” bunyi laporan tersebut berdasarkan informasi dari kantor pusat komunikasi pemerintah Inggris atau GCHQ.

Kendati demikian, pada laporan tersebut juga diberitahukan bahwa Khashoggi sebelumnya akan diintrogasi. “Namun perlu waktu untuk mengetahui detail rencana ini. Detail ini termasuk perintah utama untuk menangkap Khashoggi dan membawanya kembali ke Arab Saudi untuk diinterograsi. Namun kemudian muncul hal yang dinilai sebagai sebuah masalah besar,” tambahnya.

Sayangnya, laporan tersebut tidak menyebutkan apakah Putra Mahkota Saudi Muhammad bin Salman terlibat dalam operasi tersebut atau tidak.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN