Beginilah Akibatnya Ketika Membaca Al-Qur’an secara Terus Menerus
LADUNI.ID, Jakarta – Membaca Al-Qur’an adalah ibadah yang memiliki banyak pahala dan manfaat bagi kehidupan manusia. Apalagi jika membacanya secara terus-menerus. Apakah yang akan terjadi? Mari simak artikel ini…
Berkata Abdul Malik bin Umair:
"Satu-satunya Manusia yang Tidak Tua/awet muda dan tidak pelupa adalah orang yang selalu membaca Al-Qu'ran".
"Manusia yang Paling Jernih Akalnya adalah para pembaca Al-Qur'an".
Berkata Al-imam Qurtubi:
"Barang siapa yang membaca Al-Qur'an, maka Allah akan menjadikan Ingatannya Segar meskipun Umurnya telah mencapai 100 tahun".
Imam Besar Ibrahim al-Maqdisi memberikan wasiat pada muridnya Abbas bin Abdi Daim Rahimahullah.
"Perbanyaklah membaca Al-Qur'an jangan pernah kau tinggalkan, kerana sesungguhnya setiap yang kamu inginkan akan dimudahkan setara dengan yang kamu baca".
Berkata Ibnu Solah:
"Bahawasannya para Malaikat Tidak Diberi Keutama'an untuk membaca Al-Qur'an, maka oleh kerana itu para Malaikat bersemangat untuk selalu mendengar saja dari bacaan manusia".
Berkata Abu Zanad:
"Di tengah malam, aku keluar menuju Masjid Rasulullah SAW. sungguh tidak ada satu rumahpun yang aku lewati melainkan padanya ada yang Membaca Al-Qur'an".
Berkata sebagian ahli tafsir:
"Manakala kita menyibukkan diri dengan Al-Qur'an maka kita akan dibanjiri oleh sejuta keberkahan dan kebaikan di dunia".
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Kunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...