Dai Palestina Keturunan Indonesia Isi Ceramah di Aceh

 
Dai Palestina Keturunan Indonesia Isi Ceramah di Aceh

LADUNI.ID | Aceh – Ustaz Muhammad Husein Gaza Lc, dai Palestina keturunan Indonesia dijadwalkan mengisi ceramah tentang konflik di Palestina di sejumlah lokasi yang terdapat di Aceh mulai 9 hingga 11 April 2019. Roadshow ceramah itu dilaksanakan oleh Aksi Cepat Tanggap (ACT) Aceh untuk menyuarakan kepedulian terhadap Palestina.

Adapun masjid yang akan didatangi Ustaz Husein Gaza terbagi atas empat daerah yakni di Banda Aceh, Aceh Besar, Bireuen, dan Lhokseumawe. Pada 9 April, Ustaz Husein Gaza akan mengisi masjid/musala di Banda Aceh dan Aceh Besar seperti Musala Al-Hidayah Ie Masen Kayee Adang pukul 08.30-10.30 WIB, Masjid Fathun Qarib UIN Ar-Raniry pukul 12.30-14.30 WIB, dan Masjid Aneuk Batee, Sibreh, Aceh Besar pukul 20.00-21.20 WIB.

Pada 10 April Ustaz Husein Gaza mengisi ceramah di masjid/sekolah/pesantren/kafe di Bireuen yakni Masjid Al-Ikhlas pukul 05.30-07.00 WIB, Aula SMAN 2 pukul 09.00-10.30 WIB, Pesantren Az-Zahra Juli pukul 14.00-15.30 WIB, Canopy Café pukul 16.30-17.30 WIB, dan Masjid Agung Sultan Jeumpa pukul 18.45-19.45 WIB. Sedangkan pada 11 April di Masjid Jamik Baiturrahman Lhokseumawe pukul 05.30-07.00 WIB.

Ustaz Husein Gaza merupakan pemuda kelahiran Bogor, Jawa Barat, 7 April 1988 yang sudah bermukim selama 7 tahun di Jalur Gaza. Ia aktif mengikuti berbagai aksi kemanusiaan di Palestina. Awal kedatangannya ke Palestina saat ia dan rekan seperjuangannya dari Delegasi Asia pergi ke Jalur Gaza dalam rangka Asia to Gaza menembus blokade. Saat itu kurang lebih ada 300 orang yang berpartisipasi termasuk dari Amerika dan Eropa. Ia juga ikut serta dalam projek pembangunan Rumah Sakit Indonesia di Gaza.

Sekarang terdapat empat orang dewasa dan satu anak kecil dari Indonesia yang menetap di sana. Ia turut aktif sebagai jurnalis, vlogger, dan influencer, serta sudah beberapa muncul di media nasional Indonesia.

Penanggung jawab acara Thariq Farline mengatakan, lebih dari 50 tahun terakhir, ratusan serangan udara dan roket telah menewaskan ribuan warga muslim Palestina dan juga yang menjadi korban luka-luka dan cidera. Sebagian besar anak-anak dan wanita.

“Melalui roadshow ini kita mengajak masyarakat Aceh agar ikut menyuarakan kepedulian untuk Palestina melalui kajian mendalam tentang Palestina dan kondisi terkini di sana,” ujarnya.