Mengenal Zikir As-Salam

 
Mengenal Zikir As-Salam

Pembahasan sebelumnya telah dikupas tentang kelebihan dan fadhilah Asmaul Husna kelima “Al-quddus”. Kali ini kita akan mendalami kelebihan dari asmaul husna ke enam As-Salam.

Nama Allah, As-Salam Dalam Hadîts

Secara etimologi (bahasa) As-salam adalah sumber kesejahteraan hidup. Dalam hal ini  Allah telah menebarkan benih-benih kesejahteraan dimuka bumi ini. Sosok pemilik As-Salam merupakan sumber keselamatan hidup. Allah telah memberikan jalan keselamatan, Allah telah memberikan naluri untuk menepuh jalan keselamatan. Kesejahteraan dan keselamatan adalah dua sisi mata uang yang tak terpisahkan. Hidup yang sempurna adalah hidup yang sejahtera dan selamat, bahagia di dunia dan selamat di akhirat.

Mengenai nama asmaul Husna inijuga telah disebutkan dalam hadist, dalam hal ini ‘Abdullah (bin Mas’ud) Radhiyallahu ‘anhu Berkata : 

Dahulu, jika kami shalat bersama Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, kami mengucapkan: “As-Salâm (keselamatan) bagi Allah dari hamba-hamba-Nya, dan as-salâm atas Fulan dan si Fulan,” maka Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Janganlah kalian mengucapkan as-Salâm atas Allah, karena sesungguhnya Allah itu as-Salâm, akan tetapi ucapkanlah: ‘At-Tahiyât (ucapan selamat), ash-Shalawat (ibadah) dan ath-Thayyibât (pujian) bagi Allah. Salam (keselamatan) serta rahmat Allah, dan keberkahan-Nya atas anda, wahai Nabi. Dan salam atas kita dan hamba-hamba Allah yang shâlih’.” [HR Bukhâri].

Sementara itu dalam hadist yang lain juga disebutkan  dari Tsauban Radhiyallahu ‘anhu, dia berkata:

“Dahulu, apabila Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah selesai dari shalatnya, beliau beristighfar tiga kali, dan berkata: ‘Ya Allah, Engkau adalah as-Salâm, dan dari-Mu lah keselamatan, Engkau Maha Tinggi Yang Memiliki Kebesaran dan Kemuliaan’.” [HR Muslim].