Puasa Hari Rabu dan Kamis

  1. Hadis:

    صُمْ رَمَضَانَ وَالَّذِي يَلِيْهِ وَكُلَّ أَرْبِعَاءَ وَخَمِيسٍ فَإِذَا أَنْتَ قَدْ صُمْتَ الدَّهْرَ

    Artinya:
    "Berpuasalah pada bulan Ramadhan dan (bulan) berikutnya dan setiap hari Rabu dan Kamis, artinya engkau telah puasa sepanjang tahun."

    Asbabul Wurud:
    Bahwa Rasulullah SAW telah ditanya orang tentang puasa dahar (puasa selama-lamanya). Jawab Beliau : "Berpuasalah pada bulan Ramadhan… dan seterusnya."

    Periwayat:
    Abu Daud, Turmidzi, Baihaqi di dalam ”As-Syu'ab Dari Muslim bin Abdullah Al Qursyi. Menurut Tumidzi, Hadis ini gharib. Abu Daud tidak melemahkannya bahkan As-Suyuthi mema­sukkannya kedalam kelompok shahihnya.


    Berpuasalah bulan Ramadhan, enam hari bulan Syawal dan pada hari Rabu dan Kamis setiap Jum'at (minggu). Sehingga dengan demikian seolah-olah sudah berpuasa selama-lamanya dan berpahala.