INFAK / SEDEKAH/ DONASI/ SUMBANGAN untuk LADUNI.ID

Seluruh dana yang terkumpul untuk operasional dan pengembangan portal dakwah Islam ini

Indeks Kitab

Kitab - Makarimul Akhlaq

MAKARIMUL AKHLAQ adalah kitab yang ditulis oleh  Abu Bakar Abdullah bin Muhammad bin Ubaid Ibnu Abi ad-Dunya ini dikenal sebagai guru sekaligus pendidik yang mempertahankan etika-etika mulia. Sosok kelahiran Baghdad pada 210 H itu hidup pada masa Pemerintahan Dinasti Abbasiyah yang cukup heterogen, utamanya dalam hal ideologi pemikiran.

Kitab ini berisikan tentang hadits hadits Nabi yang membahas tentang akhlak mulia yang merupakan misi diutusnya Nabi dimuka bumi yaitu “Innama Buitstukum Li Utammima Makarim Makarimal Akhlak”. Pembahasan meliputi adab dan sifat sifat Nabi Muhammad SAW, etika dalam berdo'a dan berperilaku, adab keseharian, moral dalam kehidupan sosial dan kehidupan dan pembahasan lainnya.

Kitab Makarim Al Akhlaq, kitab kumpulan hadits tentang akhlaq mulia, yang merupakan salah satu misi utama terutusnya baginda Nabi Besar Muhammad SAW, sebagaimana telah Beliau sampaikan dalam salah satu hadits yang berbunyi "إنما بعثت لاتمم مكارم الاخلاق" yang artinya "Aku diutus semata-mata untuk menyempurnakan akhlaq mulia".

ISI KITAB: Kumpulan Hadits Nabi Tentang Akhlaq Mulia

Mushannif:

1. Al Hafidz Al Imam Abu Bakar, Abdullah bin Muhammad bin Ubaid Ibnu Abi Al Dunya.

2. Al Imam Al Thabrani

Dalam lingkungan pesantren kitab ini banyak dibaca para santri kelas menengah, setelah mempelajari kitab kitab akhlak dasar.
Semoga Bermanfaat.

IDENTITAS KITAB:
Judul Kitab: Makarimul Akhlaq (PDF)
Tebal: 399 halaman (PDF)

 

Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab

Kitab - Makudi Ala Alfiyyah

MAKUDI ALA ALFIYYAH Karangan Syaikh Abdurrahman bin Ali bin Shalih Al Makudi atau lebih dikenal dengan sebutan Imam Al Makudi pakar gramatika Arab asal Maroko.  Kitab syarah dari kitab Alfiyah Ibnu Malik karya Ibnu Malik.

Kitab ini menjadi solusi bagi para pelajar kitab Al fiyah, penulis mengatakan di muqoddimah kitab bahwa sebaik baiknya perkara adalah di tengah tengah.
Maka kitab ini adalah penengah dari penjelasan alfiyah yang singkat dan yang Panjang serta rumit sehingga pelajar dapat memahami isi kitab alfiyah dengan benar dan mudah. Kitab ini juga popular dikalangan pesantren beriringan dengan kitab syarah lainnya seperti Ibnu Aqil.

Baik, itu tadi sekilas resensi dari kitab Makudi Ala Alfiyyah, yang bisa kami bagikan. Semoga apa yang sudah dibagikan dan sampaikan bisa bermanfaat.

IDENTITAS KITAB:
Judul Kitab :  MAKUDI ALA ALFIYYAH (PDF)
Tebal           :   405 halaman (PDF)

 

Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab

Kitab - Manaqib Lujainud Dani

MANAQIB LUJAINUD DANI adalah sebuah kitab tipis karangan ulama’ Kurdistan bermarga Al-Barzanji: Syaikh Husein bin Abdul Karim bin Muhammad. “Barzanji” ini bisa juga dieja “barzinji”. Lujain ad-Dani mengisahkan tentang kisah hidup dan momen-momen (jejak) mistik seorang waliyyullah: Abdul Qodir Al-Jilani.

Keistimewaan kitab ini adalah faktor penulisnya. Syaikh Husein bin Abdul Karim bin Muhammad al-Barzanji adalah tokoh yang dikenal berafiliasi dengan tarekat Qadiriyah. Sebuah aliran praktik kesufian mu’tabarah yang bersandar pada pengalaman kesufian syaikh Abdul Qadir al-Jilani. Selain Lujainud Dani, syekh Husein pula memiliki satu karya lain yang justru lebih populer yaitu Iqd al-Jawahir fi Maulid an-Nabiyy al-Azhar yang berisi kisah maulid Nabi Muhammad.
Kitab ini pun teramat populer, dikenal dengan “Maulid al-Barzanji” saja.

Kepopuleran Lujainud Dani ini lahir karena adanya keterpengaruhan tradisi keilmuan tokoh-tokoh awal penyebar Islam di Nusantara dengan tradisi keilmuan Kurdi. Fenomena ngalap berkah ala pesantren, khususnya terkait manaqib syaikh Abdul Qadir al-Jilani ini, juga mirip-mirip dengan tradisi masyarakat Kurdi atau Kurdistan, sekarang bagian dari negara Iraq. Di Kurdi ini pengaruh syaikh Abdul Qadir al-Jilani sangat sentral, hampir tokoh berpengaruh di sana adalah pengamal tarekat Qadiriyyah.

Istilah ngalap berkah sendiri dalam khazanah Arab dikenal dengan tabarruk: mengharapkan hadirnya sebuah keberkahan. Berkah atau barokah ini berarti ziyadatul khair atau mendapatkan ‘nilai plus’ dari sebuah laku kebaikan. Artinya, bisa dipahami bila praktik manaqiban yang dilakukan orang-orang tertentu, ditujukan supaya ada ‘berkah’ yang hadir seiring atau setelah pembacaan kitab manaqib dilakukan.

Dalam konteks tabarruk-an, praktik memperbaca-simakkan manakib Lujainud Dani, dilakukan dengan harapan mendapatkan ‘berkah’ dari walinya Allah. Melalui pengisahan laku hidup syaikh Abdul Qadir al-Jilani, pembaca dan penyimak sama-sama berharap datangnya berkah. Sedemikian alasan masyarakat di pedesaan (pesisir utara) sering melangsungkan ‘tradisi baca-simak manaqib’ ketika sedang mempunyai hajat tertentu. Tentu hajat ini sangat beragam. Mulai dari pekerjaan, perkawinan, sunatan, dan rupa-rupa tergantung pemilik hajat.

Baik, itu tadi sekilas resensi dari kitab Manaqib Lujainud Dani,yang bisa kami bagikan. Semoga apa yang sudah dibagikan dan sampaikan bisa bermanfaat.


IDENTITAS KITAB:
Judul Kitab: Manaqib Lujainud Dani (PDF)
Tebal: 34 halaman (PDF)


Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab

Kitab - Manhajiyyatul Ammah Asyariyyah

Karya Syaikh Abdul Fattah bin Shalih al Qudasisy al Yafi’i (Yaman) adalah pakar internasional Aswaja yang dulunya memiliki aliran wahabi, kemudian berpindah ke Aswaja setelah mengetahui kebenarannya. Kitab ini membahas tentang aqidah, fiqh dan perilaku ibadah Ahlusunnah Wal Jama’ah dan pernyataan bahwa Imam Asy’ari dan Al Maturidi merupakan bagian dari golongan Ahlusunnah Wal Jama’ah. Kitab juga disertai dengan sumber Al Qur’an dan Hadits sebagai sumber utama.  Kitab disusun dengan bahasa yang sederhana dan tidak terlalu tebal, memuat 65 halaman yang ditulis dengan ringkas.

Syaikh Abdul Fattah Al-Yafi’i lahir di Shan’a, Yaman pada tahun 1974. Menyelesaikan Magister dalam bidang Ushuluddin di Universitas Wadi Nil, Sudan. Selain belajar secara formal di perguruan tinggi, juga belajar kepada ratusan ulama di Yaman dan di luar Yaman. Dan berguru kepada ulama-ulama dari berbagai aliran, kepada Syaikh Muqbil bin Hadi Al-Wadi’i (Salafi-Wahabi) dan Habib Umar bin Muhammad bin Hafizh (Syafi’i-Asy’ari-Sufi) Keduanya ulama Yaman, Syaikh Mustafa Dib Al-Bugha, (Syafi’i-Asy’ari), Suriah.  
Ahlussunnah Wal Jama’ah atau yang biasa disingat dengan Aswaja adalah suatu kelompok orang yang senantiasa mengikuti sunnah Nabi dan Sahabatnya. Aswaja juga sering disebut  aliran pemahaman teologis (aqidah) islam yang berpegang teguh pada sunnah Nabi dan sunnah Khulafaurrasyidin, meskipun sebenarnya Aswaja sudah ada sejak zaman Nabi. Kebenaran ajaran Aswaja tak diragukan lagi, sehingga banyak orang dari aliran lain beralih ke Aswaja, karena konsep berpikir Aswaja yang menggunakan prinsip Tawazzun, Tawassuth dan Tasammuh dengan berpedoman pada Al Qur’an, sunnah Nabi dan sunnah Sahabatnya mampu memberikan bukti kongkrit bagi orang yang mau membuka hatinya.

Terimakasih telah membaca Kitab MANHAJIYYATUL AMMAH ASYARIYYAH,  di web https://www.laduni.id/kitab, semoga bermanfaat bagikita semua, dan silahkan lihat di daftar isi kami untuk mencari kitab kitab yang lain.

 IDENTITAS KITAB :
Judul Kitab   :   MANHAJIYYATUL AMMAH ASYARIYYAH (PDF)
Tebal             :   65 halaman (PDF)

Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab

Kitab - Matan Safinatain

MATAN SAFINATAIN karya Syaikh Sayyid Abdullah bin Umar Yahya Al Hamdramy di bidang fiqih syafi’i.
Secara sederhana kitab ini merupakan ringkasan dari dua kitab matan yaitu kitab Safinatus sholah dan kitab Safinatun najah, maka dari itu kitab ini diberi nama Matan Safinatain yang artinya dua kitab safinah.

Kitab ini berisi tentang fan fiqh yang berhubungan dengan ibadah badaniah, seperti sholat, zakat dan ibadah badaniah lainnya.
Tulisannya  singkat dan sederhana sangat cocok bagi para pemula yang ingin belajar tentang syari’at islam.

Semoga bermanfaat.

IDENTITAS KITAB:
Judul Kitab : Matan Safinatain (PDF)
Tebal           : 25 halaman (PDF)

 

Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab

Kitab - Mauidhatul Mu'minin Min Ihya (Ringkasan dari kitab Ihya’ Ulumiddin)

Karya Imam Ghazali  Yang dirangkum oleh beliau Syaikh Muhammad Jamaluddin Al Qosimi Ad Damisyqi . Syaikh Jamaluddin lahir pada waktu duha, tepatnya pada Senin, 8 Jumadal Ula 1283 H/1866 M di sebuah desa kecil, Qāsimi, Syam, Negara Suriah. Beliau meninggal pada Sabtu sore 23 Jumadilawal tahun 1332 H /18 April 1914 M dalam usia 48 tahun. (Ghofur, 2008:158). Beliau memulai meringkas  kitab pada tahun 1323 H/ 1905 M.

Kitab Mauidlatul Mukminin terdiri atas dua jiid, yang mana setiap jilid mewakili dua juz dalam Kitab Ihya (Kitab Ihya Ulumuddin terdiri dari 4 jilid). Pada jilid pertama terdapat 18 bab pembahasan, dimulai dari kata pengantar, khutbah kitab, kemudian dilanjutkan bab satu, dua, tiga hingga bab 18 yang di dalam setiap babnya terdapat beberapa fasal dan diakhiri dengan fahrasat (daftar isi). Kemudian pada jilid kedua terdapat 16 bab pembahasan, dimulai dari bab 19 sampai pada bab 34 (total keseluruhan bab) yang di dalam setiap babnya terdiri dari beberapa fasal dan diakhiri dengan fahrasat (daftar isi). Meskipun kitab tersebut murni sebuah ringkasan, akan tetapi pengarang tidak merubah tata urut pembahasan dengan kitab aslinya. Hanya saja dalam kitab ringkasan tersebut menggunakan kata yang lebih sederhana dan lebih mudah dipahami oleh masyarakat pada umumnya.

Adapun contoh peringkasannya, penulis akan mengambil pada Kitab Ihya jilid dua, kitab adab makan, bab pertama tentang adab personal yang memiliki tiga bagian. Bagian pertama, adab sebelum makan terdapat 7 adab: 1. Makanan yang disajikan hendaknya halal secara zat dan tayib atau baik cara memperolehnya; 2. Mencuci tangan; 3. Meletakkan wadah di tanah (tidak di meja atau tempat tinggi lainnya); 4. Mengatur posisi duduk; 5. Berniat atas makanan yang tersaji untuk mengisi kekuatan diri dalam menjalankan ketaatan; 6. Rida atas makanan yang tersaji; 7. Tidak makan sendirian. Dalam Kitab Mauidzoh, nomor 3 dan 4 tidak disebutkan.

Aqidah, Syari’ah dan Akhlak (Taswwuf) adalah tiga komponen terpenting dalam agama Islam. Aqidah merupakan suatu hal ang menyangku keimanan, Syariat menyangkut hal hukum dan Akhlak menyangkut perilaku dan budi pekerti. Ketiganya merupakan perihal penting dalam agama yang perlu diketahui oleh semua umat muslim. Imam Ghazali dalam hal ini telah membuat sebuah maha karya yang menjelaskan tiga hal tersebut secara luas dan detail dalam karyanya Ihya’ Ulumiddin. Kitab Ihya Ulumiddin ini merupakan kitab yang populer dan dikaji diberbagai negara termasuk Indonesia, sayangnya kitab ini cukup sulit untuk dipahami dan hanya orang yang pengetahuan agamanya baik yang dapat memahaminya. Hal ini memicu hati nurani para ulama untuk membuat kara yang lebih ringkas dengan tujuan agar masyarakat awam pun dapat memahaminya, seperti yang dilakukan  Syaikh Muhammad Jamaluddin Al Qosimi Ad Damisyqi  melalui karyanya Mauidhatul Mu'minin.

Terimakasih telah membaca Kitab Mauidhatul Mu'minin Min Ihya ,  di web https://www.laduni.id/kitab, semoga kitab ini bisa memberikan manfaat untuk kita semua. 
Aamiin ya rabbal 'aalamiin

 

IDENTITAS KITAB:

Karya           :  Imam Ghazali  Yang dirangkum  Syaikh Muhammad Jamaluddin Al Qosimi Ad Damisyqi
Judul Kitab : MAUIDHATUL MU’MININ  MIN  IHYA (PDF)
Tebal           :   487  halaman (PDF)

 

Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab

Kitab - Mausu'ah Muyassarah fi Tarikh Islami

MAUSU'AH MUYASSARAH FI TARIKH ISLAMI  karangan Doktor Roghib Al Sarjanai  dalam bidang sejarah Islam.
Kitab ini populer dengan istilah Eskiklopedia mudah Sejarah Islam.

Dalam permulaan kitab, penulis mengatakan kitab ini merupakan ensiklopedia yang memuat catatan sejarah atau peristiwa peristiwa penting dalam islam sajak zaman kelahiran Nabi hingga sekarang (2005). Kelengkapan sejarah yang super lengkap dengan pemilihan diksi yang sederhana menjadi salah satu keistimewaan kitab ini.
Tujuan dari penulis tidak lain adalah agar umat islam dapat mengetahui sejarah islam dari sudut pandang islam secara benar dan sesuai dengan prinsip prinsip agama.

Buku ini membahas tentang sejarah Nabi Muhammad, Khulafaur Rasyidin, Daulah Umawiyah, Daulah Abbasiyah, Daulah Fathimiah, Daulah Ayubiyah, Daulah al-Mumalik, Sejarah Mughol, Daulah Utsmaniyah, Janubi Sarqi Asya, Afrika, dan lain-lain.

Mengapa Kita Harus Belajar Sejarah Islam:
Sejarah Islam – lebih dari sekedar tanggal, tempat, tokoh dan peristiwa yang biasa dihafal – adalah hikmah dan pelajaran yang tidak akan pernah ada habisnya.
Allah berfirman: ”Wahai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah; dan hendaknya setiap diri melihat apa yang telah ia perbuat untuk hari esoknya” (QS Al-Hasyr : 18). Maksud dari hikmah dan pelajaran disini adalah sebagai berikut:
 
Pertama: Dalam sejarah Islam, ada contoh-contoh dan teladan yang baik, yang mesti kita ikuti. Islam telah berhasil diaplikasikan pada masa-masa terbaiknya, dan kita harus mengulangnya kembali. Sejarah Islam penuh dengan tokoh-tokoh yang harus kita teladani.
Allah berfirman : ”Kalian adalah umat terbaik yang dihadirkan di tengah-tengah umat manusia ...”. Itulah generasi Nabi dan para sahabat.
Rasulullah bersabda : ”Sebaik-baik generasi adalah generasiku, lalu generasi sesudahnya, lalu generasi sesudahnya”. Itulah generasi salaful ummah : 1) generasi Nabi dan para sahabat, 2) generasi tabi’un, dan 3) generasi tabi’ut tabi’in.

Kedua: Dalam sejarah Islam, ada contoh-contoh yang tidak baik, yang tidak boleh kita ulangi lagi. Rasulullah bersabda, ”Seorang mukmin tidak akan terjerumus kedalam lubang yang sama untuk yang kedua kalinya”.

Ketiga: Dengan mempelajari sejarah Islam, kita akan memahami sunnatullah (ketentuan-ketentuan Allah) dalam sejarah. Allah berfirman: ”Apakah mereka memperhatikan ketentuan-ketentuan (Allah) terhadap orang-orang terdahulu. Tidaklah ada perubahan dalam ketentuan-ketentuan Allah, dan tidaklah ada penyimpangan dalam ketentuan-ketentuan Allah” (QS Faathir : 43). ”Tidakkah mereka berjalan di muka bumi lalu memperhatikan bagaimana kesudahan orang-orang sebelum mereka ...” (QS Faathir : 44).

Sedangkan alasan yang kedua: Kira-kira sepertiga dari Al-Qur’an adalah kisah orang-orang terdahulu (sejarah). Bahkan sebagian besar isi Kitab Perjanjian Lama (Taurat) adalah kisah orang-orang terdahulu (sejarah). Ini menunjukkan pentingnya mengetahui dan mempelajari sejarah.

Baik, itu tadi sekilas resensi dari kitab Mausu'ah Muyassarah Fi Tarikh Islami,yang bisa kami bagikan. Semoga apa yang sudah dibagikan dan sampaikan bisa bermanfaat.

 

IDENTITAS KITAB:
Judul Kitab : Kitab Mausu'ah Muyassarah Fi Tarikh Islami  (PDF)
Tebal           : 984 halaman (PDF)

 

Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab

Kitab - Mausu’ah Qowa'idul Fiqih

MAUSU'AH QOWA'IDUL FIQIH  kitab karangan Athiyah ‘Adlan Athiyah Romadhon dalam bidang Qowa’id fiqh.
Sesuai dengan nama kitab yaitu Mausu'ah Qowa'idul Fiqhiyyah, kitab ini menjelaskan secara luas tentang kaidah kaidah fiqhiyyah dalam transaksi maliyah ala islam.
Qawaid fiqhiyyah merupakan himpunan sejumlah hukum-hukum fiqh yang serupa dengan ada satu ‘illat (sifat) untukmenghimpunnya secara bersamaan.
Tujuan adanya qawaid fiqhiyyah adalah untuk menghimpun dan memudahkan memahami fiqh.

Qawaid Fiqhiyyah adalah kata majemuk yang terbentuk dari dua kata, yakni kata qawaid dan fiqhiyyah, kedua kata itu memiliki pengertian tersendiri.
Secara etimologi, kata qaidah (قاعدة ,(jamaknya qawaid (قواعد .(berarti; asas, landasan, dasar atau fondasi sesuatu, baik yang bersifat kongkret, materi, atau inderawi seperti fondasi bangunan rumah, maupun yang bersifat abstrak, non materi dan non indrawi seperti ushuluddin (dasar agama)1. 1(Mu’jam al-lughah al-‘Arabiyah, Mu’jam al-Wajid,t.tp.Wuzarah al Tarbiyah wa al-Ta’lim, t.th. h. 509.)  Dalam kamus Besar Bahasa Indonesia, arti kaidah yaitu rumusan asas yang menjadi hukum; aturan yang sudah pasti, patokan; dalil.

Di permulaan kitab tertulis bahwa kitab ini adalah Manzumah yang menjelaskan transaksi maliyah serta peranannya dalam mengarahkan system konteporer yang syar’i dengan harapan kitab ini dapat menjadi pedoman dan bermanfaat bagi para pembaca.

Baik, itu tadi sekilas resensi dari kitab Mausu'ah Qowa'idul Fiqhiyyah,yang bisa kami bagikan. Semoga apa yang sudah dibagikan dan sampaikan bisa bermanfaat.

 

 

 

IDENTITAS KITAB:
Judul Kitab:  Mausu'ah Qowa'idul Fiqhiyyah (PDF)
Tebal: 627 halaman (PDF)

 

Sumber: Kitab Islam Lengkap

 

 

Lihat Kitab

Kitab - Mawahibus Shomad Syarah Zubad

Salah satu kitab karya Al ‘Alalamah Syihabudin Ahmadd bin Husein bin Ali bin Yusuf bin Ali bin Ruslan as Syafi’i atau lebih populer dengan panggilan Syaikh Ibnu  Ruslan.
Kitab yang membahas kaidah fiqh dalam bentuk nazam dan salah satu kitab fiqh yang cukup fenomenal dan banyak digunakan oleh para pegiat seni ilmu fiqh di berbagai pondok pesantren atau tempat yang lain.

kitab ini membahas secara ringkas ilmu fiqh,asas yang digunakan kitab ini bertajuk madzhab imam syafi'i.
Secara garis besar kitab ini menjelaskan tiga disiplin ilmu penting yaitu Ilmu Tauhid, Fiqh, dan Tasawwuf. Salah satu keistimewaan kitab ini adalah merupakan kitab popular dengan ciri khas penulisan nazhamnya, karena pada masa itu jarang sekali ulama yang membuat karang fiqh dalam bentuk nazham.

Baik, itu tadi sekilas resensi dari kitab Mawahibus Shomad Syarah Zubad, yang bisa kami bagikan. Semoga apa yang sudah dibagikan dan sampaikan bisa bermanfaat.

 

 

IDENTITAS KITAB:
Judul Kitab :  Mawahibus Shomad Syarah Zubad  (PDF)
Tebal           :    732 halaman  (PDF)

 

Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab

Kitab - Minhatul Mughist

MINHATUL MUGHIST  karangan Syaikh Abul Hasan Ali Ibnul Husein Ibnu Ali Mas’udi yang lebih dikenal dengan panggilan Syaikh Hafidz Hasan Al Mas’udi seorang ulama asal mesir yang ahli dibidang sejarah serta ahli geografi.

Kitab ini menjelaskan tentang dasar dasar ilmu Mushthalahul Hadits atau Hadits Dirayah, cocok untuk yang sedang belajar tentang ilmu hadits tingkat dasar.
Pasalnya isi kandungan kitab minhatul mughits adalah pembagian macam macam hadits yang disertai contohnya, penerimaan hadits dan lain sebagainya.

Daftar isi kitab:

Muqaddimah

Bab 1 : Dasar-dasar ilmu hadits dirayah – bab dasar-dasar ilmu hadits riwayah

Bab 2 : Penjelasan tentang lafadz-lafadz yang berkecimpung di antara ulama’ ahli hadits

Bab 3 : Taqsim pembagian – bab shahih lidzatihi

Bab 4 : Hadits hasan lidzatihi – bab hadits shahih lighairihi – bab hadits hasan lighairihi

Bab 5 : Tanbihat pengingatan – bab hadits dhaif

Bab 6 : Hadits mutawatir – bab hadits masyhur

Bab 7 : Hadits aziz – bab hadits gharib

Bab 8 : Hadits musnad, hadits marfu’, hadits mauquf, hadits maqthu’, dan hadits muttashil

Bab 9 : Hadits mu’an’an dan hadits mu’annan, hadits aly dan hadits nazil

Bab 10 : Hadits musalsal

Bab 11 : Hadits mudabbaj, riwayat aqran, riwayat akabir anil ashaghir, riwayat ashaghir anil akabir

Bab 12 : Hadits muttafiq dan hadits muftariq, hadits mu’talif dan hadits mukhtalif, hadits mutasyabbihat, hadits mubham

Bab 13 : Hadits muallaq, hadits mursal

Bab 14 : Hadits mudallas, hadits munqathi’, hadits mu’dhal, hadits mudhtharib, hadits mu’allal, hadits syadz dan hadits munkar

Bab 15 : Hadits maqlub, hadits mudarraj, hadits matruk

Bab 16 : Hadits maudlu’, hadits muhmal, hadits al-mazid fi muttashilil asanid

Bab 17 : Hadits mushahhaf, hadits muharraf, hadits ma’ruf dan hadits mahfudz

Bab 18 : Hadits mutabi’ dan syahid, hadits sabiq dan lahiq, i’tibar, nasikh dan mansukh hadits

Semoga bermanfaat

 

IDENTITAS KITAB:
Judul Kitab: Minhatul Mughits (PDF)
Tebal: 24 halaman (PDF)

 

Sumber: Kitab Islam Lengkap

Lihat Kitab