Karyawan Freeport Salurkan Bantuan Gempa Lombok Via Posko NU 

 
Karyawan Freeport Salurkan Bantuan Gempa Lombok Via Posko NU 

LADUNI.ID,Lombok-Bantuan untuk korban Gempa Bumi Lombok berdatangan dari berbagai pihak. Kali ini datang dari Pengurus Komunitas Karyawan dan Yayasan Masyarakat Muslim PT Freeport Indonesia. Karyawan Perusahaan tambah emas nomor satu dunia itu mendatangi Posko NU Peduli Gempa Lombok guna menyerahkan donasi yang telah dikumpulkan sebesar 33 juta rupiah lebih. 

Donasi dari karyawan PT Freeport tersebut diterima langsung oleh Sekretaris NU Care-Lembaga Amil Zakat, Infak dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) NTB Sholihin, 
di Media Centre Posko NU Peduli Gempa Lombok. Sandi Agung dari Komunitas Karyawan dan Yayasan Masyarakat Muslim PT Freeport Indonesia menjelaskan, donasi yang mereka kumpulkan untuk korban gempa sudah dikirim ke rekening NU Care-LAZISNU NTB. Dengan begitu, kedatangan mereka sebagai bentuk pemberitahuan dan penyerahan donasi secara simbolis.

Mereka beralasan Penyaluran donasi dipercayakan kepada NU Care-LAZISNU karena dipandang berpengalaman dalam menyalurkan bantuan. “NU Care-LAZISNU cukup terencana dan terarah dalam menyalurkan berbagai bentuk bantuan kepada pihak yang membutuhkan,” tandas Sandi. 

Sementara itu Sekretaris NU Care-Lembaga Amil Zakat, Infak dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) NTB Sholihin mengucapkan terima kasih atas donasi yang dititipkan ke lembaganya tersebut. “Kami menyampaikan terima kasih kepada teman dari Komunitas Karyawan dan Yayasan Masyarakat Muslim PT Freeport Indonesia,” kata Sholihin, Senin (13/8).

Sekadar diketahui gempa bumi dahsyat beberapa kali mengguncang wilayah Lombok dan Bali. Akibatnya hingga berita ini diturunkan berdasarkan data dari BNPB ada 437 orang meninggal dunia. Tercatat hingga Senin (13/8/2018), dampak gempa 7 SR menyebabkan 436 orang meninggal dunia. Sebaran korban meninggal dunia adalah di Kabupaten Lombok Utara 374 orang, Lombok Barat 37 orang, Kota Mataram 9 orang, Lombok Timur 12 orang, Lombok Tengah 2 orang dan Kota Denpasar 2 orang. Jumlah 436 orang meninggal dunia tersebut adalah korban yang sudah terdata oleh Kepala Desa dan babinsa. Korban yang sudah terverifikasi dan ada surat kematian di Dinas Dukcapil tercatat 259 orang. Sisanya dalam proses administrasi di Dinas Dukcapil msing-masing kabupaten. Sebagian besar korban meninggal akibat tertimpa bangunan roboh saat gempa.

Sedangkan Korban luka-luka tercatat 1.353 orang, dimana 783 orang luka berat dan 570 orang luka ringan. Korban luka-luka paling banyak terdapat di Lombok Utara sebanyak 640 orang. Lombok Utara adalah daerah yang paling terdampak gempa karena berdekatan dengan pusat gempa 7 SR. Sementara jumlah pengungsian berdasarkan data dari Posko Tanggap Gempa Lombok pada 13/8/2018, pengungsi tercatat 352.793 orang. Sebaran pengungsi terdapat di Kabupaten Lombok Utara 137.182 orang, Lombok Barat 118.818 orang, Lombok Timur 78.368 orang, dan Kota Mataram 18.368 orang.