Ruh MTQ Melahirkan Insan Qurani

 
Ruh MTQ Melahirkan Insan Qurani

LADUNI. ID, KOLOM- Kita mengetahui bahwa MTQ merupakan sebagai ajang mencari sosok berbakat qari dan qariah juga bidang lainnya didunia Islam. Salah satu kewajiban kita bagaimana mengusahakan untuk membangun generasi al-Qur’an lewat ajang MTQ.

Agama Islam sebagai ajaran rahmatan lil’alamin mengusahakan bagaimana kemampuan dalam melahirkan insan qurani.

Tentunya usaha ini membutuhkan kerja keras yang harus dikedepankan untuk memberi penekanan betapa pentingnya dan betapa mendesaknya umat Islam untuk segera kembali kepada Kitab Sucinya yang selama ini terkesan sangat diabaikan.

Ruh MTQ esensialnya bagaimana kita Kembali kepada al-Qur’an di sini dalan pemahaman upaya mempelajarinya secara sungguh-sungguh.

 Bukan sekedar sebagai pengisi waktu senggang, atau sekedar sebagai penenang dari jiwa yang kalut, dan lebih dari itu bukan sekedar ibadah ritual untuk meraih pahala sebesar-besarnya.

Disamping itu kembali kepada al-Qur’an lebih dari itu yakni, menggalakkan pengajarannya di kalangan anak-anak dan remaja Muslim sejak dini, baik baca tulis dan tilawahnya maupun kandungan ajaran dan nilai-nilainya.

Dengan demikian, semenjak awal anak-anak muslim sudah diisi jiwanya dengan semangat cinta al-Qur’an sebagai upaya sistematis untuk mempersiapkan mereka menjadi generasi yang bersemangat qur’ani, berucap dan berfikir secara qur’ani, bersikap dan bertindak menurut nilai-nilai qur’ani.

Sejatinya, kita mendambakan generasi Islam mendatang, khususnya di negeri Syariat Islam termasuk Aceh dan daerah lainnya yang dikenal telah banyak melahirkan qari dan ahli qiraah bahkan menjadi kiblat ilmu qiraah Aceh.

Disamping itu Aceh dalam sejarahnya telah banyak mencoba untuk melahirkan sosok insan sebagai generasi yang menjadikan al-Qur’an benar-benar sebagai imamnya, sebagai pemberi inspirasi dan hidayah, sebagai rujukan dan referensinya dalam membangun kehidupannya untuk memperoleh keselamatan dan kebahagiaan duniawi dan ukhrawi.