Hati-Hati dalam Membicarakan Hadits tentang Tanda Kiamat

 
Hati-Hati dalam Membicarakan Hadits tentang Tanda Kiamat

LADUNI.ID, Jakarta - Dalam membicarakan hal yang jarang dipahami oleh orang-orang awam kebanyakan, memerlukan penjelasan yang benar-benar hati-hati. Begitupula ketika menjelaskan tentang sebuah hadis yang membahas tanda-tanda hari kiamat juga memerlukan referensi yang benar dengan penjelasan secara jelas dan hati-hati.

Hal itu tidak dapat dipungkiri, mengingat zaman sekarang ini adalah zaman di mana pendapat bisa dengan mudah dipelintir tanpa berdasar pada ilmu dan keahlian. Oleh sebab itulah diperlukan sikap yang arif dan dewasa dalam menyikapi berbagai pendapat yang kadang simpang siur dan kadang provokatif.

Berdasarkan penjelasan dari Yusuf Suharto, seorang penulis buku Ahlussunah wal Jamaah, Fikih dan Landasan Amaliyah terdapat hadis-hadis yang biasa muncul terkait dengan pembahasan akhir zaman atau tanda-tanda hari kiamat. Menurutnya, dengan beberapa pendapat tersebut kita perlu meneladani ulama-ulama yang jelas sanadnya agar bisa hati-hati dalam mencerna dan memberikan penjelasan tentang hadis tersebut.

Baca juga: Kapan Hari Kiamat Itu Tiba?

Biasanya, ada orang yang berani mengaku dirinya ulama kemudian berani memastikan kapan tahun dan tanggal hari kiamat. Orang seperti ini patut ditanggapi dengan sikap yang skeptis, karena hari kiamat memang tidak bisa diketahui oleh orang-orang biasa, hanya Allah

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN