Kapan Mengangkat Jari Telunjuk Saat Tahiyat?

 
Kapan Mengangkat Jari Telunjuk Saat Tahiyat?
Sumber Gambar: Dok. Ngopibareng.id

LADUNI.ID, Jakarta - Dalam sebuah meme yang tersebar di media sosial, diterangkan tentang kapan seharusnya mengangkat telunjuk ketika tasyahud. Menurut meme itu, pendapat yang kuat adalah mengangkat jari telunjuk sejak awal tasyahud dan bukan menunggu sampai mengucapkan syahadat.

Menanggapi meme ini, Ustadz Makruf Khozin menyindir pembuat meme karena terlalu meributkan persoalan kecil yang tidak pantas dipersoalkan dan diributkan. Bahkan, meme itu seolah menyalahkan kalangan Nahdliyin yang bermadzhab Syafi’i hanya karena masalah mengangkat telunjuk.

“Ini orang, negara lain sudah mikir luar angkasa, kok masih bahas persoalan kecil mengangkat telunjuk saat Tahiyat? Seolah menyalahkan kalangan Nahdliyyin bermazhab Syafi'i yang mengangkat telunjuk saat membaca Tasyahhud,” tulisa Ustadz Makruf Khozin, sebagaimana dikutip Laduni.id dari akun Facebook pribadnya.

Ustadz Makruf Khozin juga menuliskan sebuah dalil hadis seputar mengangkat jari telunjuk ketika tasyahud. Ini dalilnya:

Khaffaf berkata:

ﺭﺃﻳﺖ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻛﺎﻥ " ﻳﺸﻴﺮ ﺑﺄﺻﺒﻌﻪ، ﺇﺫا ﺟﻠﺲ ﻳﺘﺸﻬﺪ ﻓﻲ ﺻﻼﺗﻪ " ﻭﻛﺎﻥ اﻟﻤﺸﺮﻛﻮﻥ ﻳﻘﻮﻟﻮﻥ: " ﺇﻧﻤﺎ ﻳﺴﺤﺮﻧﺎ، ﻭﺇﻧﻤﺎ ﻳﺮﻳﺪ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ اﻟﺘﻮﺣﻴﺪ "

“Saya melihat Rasulullah shalallahu alaihi wasallam berisyarat dengan jarinya ketika duduk membaca Tasyahhud di dalam salatnya. Orang musyrikin berkata: "Muhammad hendak menyihir kami". Padahal Nabi mengangkat telunjuk untuk mengesakan Allah,” (HR. ImamBaihaqi).

Bukan hanya itu, keterangan dalil dan referensi sahih juga diposting oleh Ustadz Makruf Khozin bahwa: “Ulama Syafi’iyah berkata: Mengangkat telunjuk saat mengucapkan ‘illa Allah’ sebagaimana riwayat al-Baihaqi yang disebutkan oleh an-Nawawi, bahwa Rasulullah SAW berisyarat dengan telunjuk untuk mengesakan Allah”.

Dari penjelasan Ustadz Makruf Khozin tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa umat Islam Indonesia yang bermadzhab Syafi’I perlu ikut hadis yang mengatakan bahwa mengangkat telunjuk untuk mengesakan Allah, sehingga waktu yang tepat adalah ketika mengucap ‘illa Allah’. Bukan sebagaimana yang disebutkan di meme tersebut. Wallahu a’lam bisshawab.(*)

***

Sumber: Ustadz Makruf Khozin
Editor: Muhammad Mihrob


Aktifkan NSP Tausiyah Ustadz Makruf Khozin "Dzikir Solusi Musibah"
Ketik DSMUA Kirim SMS ke 1212
Tarif: Rp. 9.900/bulan