Serpihan Nikmat Allah

  1. Hadis:

    أَحْسِنُوْا جِوَارَ نِعَمِ اللهِ لَا تُنَفِّرُوْهَا فَقَلَّمَا زَالَتْ عَنْ قَوْمٍ فَعَادَتْ إلَيْهِمْ

    Artinya:
    "Berlaku baiklah kalian kepada serpihan nikmat-nikmat Allah, jangan kalian menyia-nyiakannya. Jika ia hampir hilang Dari suatu kaum, maka ia kembali kepada mereka."

    Asbabul Wurud:
    Aisyah berkata: 'Rasulullah SAW telah datang kepadaku. Beliau melihat sepotong pecahan kue lalu Beliau mengambilnya, mengusapnya dan memakannya kemudian Beliau pun bersabda: "Berlaku baiklah kalian kepada serpihan ? . dan seterusnya." Dalam Kasyful Itibasy Dijelaskan Hadis ini timbul atas suatu sebab. Jika Hadis ini dianggap dha'if maka yang menjadi sebab itupun dha'if sebab ada kaitannya. Oleh sebab itu tidaklah layak untuk diucapkan kegugurannya Hadis tersebut. dalam Kitab itu termuat pula penolakan terhadap Ibnul Jauzi di waktu Dia memasukkannya ke dalam kelompok Hadis mau'dhu' (palsu).

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN