‘Abdullah bin ‘Abdurrahmân bin al-Fadhîl bin Bahram bin ‘Abdusshamad at-Tamîmî as-Samarkandî ad-Dârimî atau yang kerap disapa dengan panggilan Imam ad-Dârimî, lahir pada tahun 181 H di Dârimî.
2. Wafat
Imam ad-Dârimî wafat pada tahun 255 H dalam usia 74 tahun bertepatan pada hari Tarwiyah (tanggal 8 Dzul Hijjah) setelah Ashar dan beliau dikuburkan pada hari Arafah bertepatan pada hari Jum’at di kota Marwa.
3. Pendidikan
Sebagai seorang yang bertekad menjadi penyebar hadits dan sunnah, maka syarat-syarat sebagai seorang rawi sejati menjadi satu kemestian untuk dimiliki. Diantaranya ia mesti terlebih dahulu belajar dan berguru dalam rangka menuntut ilmu merupakan bagian yang sangat mencolok dan sifat yang paling menonjol dari tabiat para ahlul hadits, karena terpencarnya para pengusung sunnah dan atsar di berbagai belahan negri Islam yang sangat luas. Maka Imam ad-Darimi pun tidak ketinggalan dengan merantau dibeberapa Negara yang terkenal, diantara negara yang pernah beliau singgahi untuk menuntut ilmu adalah Khurasan, Iraq, Badgdad, Kuffah, Wasith, Syam, Damaskus, Shur, Jazirah, Hijaz, Makkah dan madinah
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU.
KLIK
LOGIN
Untuk mengakses fitur artikel ribuan biografi dan chart geneology/ silsilah (sanad dan
nasab) per tanggal 1 Januari 2024 dikenakan biaya berlangganan untuk mendukung
keberlanjutan dan pengembangan Laduni.id.
Silakan klik tombol berlangganan untuk mulai berlangganan.
Terima kasih.
Memuat Komentar ...