LADUNI.ID - Layanan Dokumentasi Ulama dan Keislaman

Pesantren (Dayah) Ashhabul Kahfi, Aceh Selatan

by CoAdmin5-Fahrul Rozi
1.927 Views
Kamis, 15 Pebruari 2024

Fasilitas di Lembaga ini :

Nama Fasilitas	Jumlah	Nama Fasilitas	Jumlah
MI/SD		MTS/SMP
MA/SMA		Maly/Univ.
Tahfidz		Laboratorium
Poli Kesehatan		Koperasi

Pesantren (Dayah) Ashhabul Kahfi, Aceh Selatan

Sejarah Pesantren
Dayah/Pesantren Ashhabul Kahfi didirikan pada tahun 1989 M/1409 H, oleh Tgk. H. T. Armiya Ahmad (Abon Guha) berdasarkan hasil keputusan musyawarah dengan pimpinan, pemuka masyarakat, dan masyarakat Desa Krueng Batu yang dilangsungkan pada tanggal 18 Mei 1989 M/12 Syawal 1409 H. Pesantren ini berlokasi di Meunasah Dusun Guha Panton Seulaseh, Desa Krueng Batu, Kecamatan Kluet Utara, Kabupaten Aceh Selatan.

Dalam musyawarah tersebut, telah berhasil pula dibentuk susunan Panitia Pembangunan Dayah Periode tahun 1989–1994. Tugas panitia tersebut adalah merumuskan program pembangunan dayah jangka lima tahun tahap pertama. Diprioritaskan untuk membangun sarana-sarana pokok yang dibutuhkan oleh sebuah dayah sebagai Lembaga Pendidikan Islam Tradisional.

Dalam jangka waktu tiga tahun telah berhasil dibangun 2 buah Balai Pengajian (bentuk panggung), 3 tempat belajar ukuran 7x7 m (semi permanen), sebuah kantor dan perpustakaan ukuran 5x7 m (semi permanen), 10 unit asrama santri ukuran 3,5x 4 m (semi permanen).

Pada tanggal 24 Januari 1992 M/19 Rajab 1412 H, saat mengadakan acara peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Dayah ini juga diresmikan oleh Bupati Aceh Selatan saat itu (Alm. Drs. Sayid Mudhahar Ahmad) dan dihadiri oleh berbagai unsur pejabat, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan berbagai elemen lainnya.

Setelah terbentuknya Badan Pembinaan Pendidikan Dayah Aceh (BPPDA) Nanggroe Aceh Darussalam, melalui badan tersebut pada tahun 2008,2009, dan 2011 Dayah Ashhabul Kahfi telah menerima bantuan untuk melakukan beberapa bangunan dan fasilitas pesantren yang berada di atas sebidang tanah seluas kurang lebih 4000 M2 yang sebagian berasal dari milik pendiri, sebagian yang lain tanah waqaf atas nama H. Abdul Hadis untuk Dayah Ashhabul Kahfi, dan sebagian tanah yang dibeli atas nama dayah.