Syekh Ibrahim al-Kurani dikenal sebagai ahli Fiqih, pakar Hadits dan juga sebagai ulama yang mampu menggabungkan antara ilmu agama (al-‘ulum an-‘aqliyyah) dan sekuler (al-‘ulum al-‘aqliyyah). Beliau lahir pada tahun 1025 H.
2. Wafat
Syekh Ibrahim al-Kurani wafat di Madinah pada tahun 1101 H dan dimakamkan di pekuburan Baqi’.
3. Pendidikan
Ibrāhīm al-Kūrānī memulai pendidikannya di kota kelahirannya yaitu Shahrazur. Pendidikannya di Shahrazur mencakup pengetahuan Bahasa Arab, kalam, mantiq (logika), filsafat dan lainnya. Kemudian dia melanjutkan pendidikannya ke Baghdadyang; kota yang menjadi tempat berkumpulnya para ulama asal Kurdi pada masa Kekhalifahan Utsmaniyah di abad ke-17. Ibrāhīm al-Kūrānī menetap di kota Baghdad selama dua tahun, kemudian pindah ke kota Damaskus dan menghabiskan waktu selama empat tahun di kota itu, hingga melanjutkan ke kota Kairo pada tahun 1061/1650. Adapun guru-guru Ibrāhīm al-Kūrānī selama periode pendidikannya tersebut antara lain:
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU.
KLIK
LOGIN
Untuk mengakses fitur artikel ribuan biografi dan chart geneology/ silsilah (sanad dan
nasab) per tanggal 1 Januari 2024 dikenakan biaya berlangganan untuk mendukung
keberlanjutan dan pengembangan Laduni.id.
Silakan klik tombol berlangganan untuk mulai berlangganan.
Terima kasih.
Memuat Komentar ...