Tgk. Kausar: Hijrah Menuju Insan Kamil

 
Tgk. Kausar: Hijrah Menuju Insan Kamil

LADUNI. ID I Aceh- Islam mengenal Hijrah itu bukan hanya berpindah secara zahir dari satu tempat kedaerah lainnya, namun kita harus mampu mengaktualisaiskan esensi hijrah itu sendiri dalam kehiduapan sehari-hari. 

"Secara kontektual hijrah itu harus mampu kita  membangun pribadi diri dan juga orang lain (masyarakat) dan menanamkan serta menumbuhkan sikap optimisme kepada umat muslim bahwa betapapun kelamnya dan sulitnya kehidupan ini, pasti sosok malam nan kelam itu akan ada menemukan pancaran sinar matahari yang terbit di ufuk timur," kata Tgk. Kausar alumni Dayah Darul Munawwarah Kuta Krueng, Bandar Dua, Pidie Jaya, Selasa,  (12/9/2018).

Tokoh agamawan muda kelahiran Pidie itu menambahkan bahwa momen tahun baru Islam merupakan sarana untuk memperkokoh ukhuwah Islamiah (persaudaraan) sehingga dapat menghindari perpecahan dan perbedaan pemahaman sesama umat Islam. 

" Kita harus menyadari bahwa kedatangan bulan Muharram juga menandai kebahagiaan bagi kaum kurang mampu dan yang membutuhkan . Disamping itu hijrah mengajarkan kita pada nilai kebersamaan," lanjutnya yang kini sebagai kader PPP yang diamanahkan menjadi Caleg DPRK Pidie Jaya.

Sosok yang sejak di dayah Kuta Krueng itu dikenal sebagai Syekh Zikir itu menambahkan bahwa saat masa Rasulullah saw beliau hijrah  beserta pengikutnya tetapi hijrah dalam arti sekarang adalah hijrah dari hal-hal buruk menuju hal-hal baik. Nabi Muhammad pun menjelaskan bahwa setelah ini memang tidak akan ada lagi hijrah seperti hijrah yang di lakukan Nabi Muhammad Saw. 

" Namun dewasa ini hijrah yang lebih  mengarah kepada pemahaman “jihad” dalam perspektif sebagai usaha dengan penuh ketekunan dan diiriingi  oleh  niat tulus untuk berubah menuju perbaikan dan kebaikan baik pembangunan sarana dan prarananya maupun pembangunan spritualnya menuju insan kamil “," kupasnya sebagai Caleg DPRK Pijay dapil 2 Jangka Buya-Bandar Dua nomor urut satu dari partai Ka'bah itu.