Konservatisme Salafi Wahabi
LADUNI,ID, KOLOM- Konservatisme Salafi Wahabi yang ditakuti oleh banyak kalangan dan dianggap momok yang mengerikan, justru menjadi semacam predator bagi gerakan-gerakan radikal yang sangat organik dengan ulama-ulamanya yang sangat berani. Salafi Wahabi dapat diibaratkan seperti ular sawah yang mengejar para tikus radikal yang menguasai persawahan tadah hujan.
Ular sawah adalah predator alami yang diimpor dari Arab Saudi untuk mematuk tikus-tikus radikal yang menakut-nakuti para cukong penguasa lahan di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa para aktivis Salafi tidak mempercayai wewenang keagamaan ormas Islam di Indonesia.
Kecenderungan puritanisme MUI terlihat dari beberapa fatwa yang dikeluarkan oleh MUI, utamanya adalah fatwa yang mengharamkan pluralisme, liberalisme dan sekularisme, dan fatwa tentang kesesatan (heresy) aliran Ahmadiyah.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Masuk dengan GoogleDan dapatkan fitur-fitur menarik lainnya.
Support kami dengan berbelanja di sini:
Rp350.000
Rp139.000
Rp62.500
Rp298.000
Memuat Komentar ...