Coba Atasi Kemalasan dengan Tips Ini
LADUNI.ID, Jakarta – Kemalasan merupakan lebih sebagai suatu kebiasaan daripada sebagai sesuatu isu kesehatan mental.
Kemalasan merefleksikan hilangnya harga diri dan hilangnya rekognisi positif, kurangnya disiplin berasal rendahnya kepercayaan diri, dan kurangnya minat terhadap kegiatan. Kemalasan mungkin sebagai manifestasi penundaan atau kebingungan.
Kemalasan menurut Islam memiliki banyak makna. Kemalasan yang bisa dimaklumi, karena tidak ada semangat menunaikan pekerjaan lain yang bukan pekerjaan utamanya. Kemalasan lain yang bisa dimaklumi, yaitu tidak melakukan lagi pekerjaan yang pernah dilakukan, misalnya sholat sunnat, mengaji al quran.
Akhirnya, kemalasan yang sangat dikhawatirkan, karena bisa masuk katagori maksiyat, karena malas menunaikan ibadah wajib dengan sengaja.
James (2017) menjelaskan bahwa ada sepuluh penyebab terjadinya kemalasan. Yaitu, (1) Penundaan (Procrastination), (2) Gangguan/kebingungan (Distraction), (3) Pilihan gaya hidup yang rendah (Poor lifestyle choices), (4) Kelelahan (Exhaustic), (5) Kebimbangan (Indecisiveness), (6) Nutrisi jelek (Poor nutrition), (7) Kurangnya motivasi, (Lack of motivation, (8) Kurangnya penghargaan diri (Lack of self worth), (9) Ketiadaan rasa tanggung jawab (Irresponsibility), (10) Terlalu banyak yang harus...
Dapatkan akses fitur artikel biografi dan chart geneology/ silsilah di Laduni.id secara berlangganan untuk mendukung keberlanjutan dan pengembangan Laduni.id.
Masuk ke LaduniKunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...