Di Depan Ratusan Jamaah, Habib Raihan al-Qadri Utarakan Pentingnya Peringatan Haul

 
Di Depan Ratusan Jamaah, Habib Raihan al-Qadri Utarakan Pentingnya Peringatan Haul

LADUNI.ID, KUBU RAYA - Pegalaran Pengajian Akbar dalam rangka Haul Alm. H. Munasik bin Lisan, yang dilaksanakan di halaman rumah bapak Rusli Parit Gotong Royong Desa Sungai Enau Kecamatan Kuala Mandor B. Jumat, 12/7 lalu.

Ucapan terima kasih disampaikan oleh Ust. Syafi'ih kepada para hadirin yang telah mengahdiri pengajian akbar tersebut.

"Tujuannya untuk mengharap doa dari para hadirin untuk alm. H.Munasik, para keluarganya tersebut dan untuk kesalamtan kita bersama, ucapan maaf yang tidak terbatas atas kekurangan," ucapnya.

Selain itu, Habib Raihan Al-Qadri menyampaikan dalam tausiyahnya bahwa di Indonesia terkenal dengan adanya haul yang berada dimana-dimana. Namun sebelum memyampaikan tausiyah, Habib Raihan menegaskan agar para jamaah tidak merokok di dalam majlis tersebut kecuali setelah selesai acara.

"Sebelum memulai majlis maka jangan merokok, kecuali kalau sudah selesai acara. Agar majlis kita lebih mendekatkan kepada Ridho Allah. Sebagaimana Mayoritas indonesia tekenal dengan Haul yang tujuannya agar yang hidup selalu mengingat kematian. Sebagaimana dapat kita ambil contoh adanya haul di Kalmantan Barat tepaynya di Pontianakini yaitu, Sultan Syarif Abdurrahman Bin Habib Husen Al Qadri yang pertama kali membuka Kota Pontianak, sehingga beliau dikenal seorang sebagai waliyullah dan tokoh pahlawan di Pontianak. Dan selalu dikenang melalui haul-haulnya," jelasnya.

Habib Raihan pun menjelaskan makna dari haul itu sendiri, sebagaimana menurutnya ada tiga arti dari haul itu sendiri.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN