Ijazah Talqin Dzikir dari Abah Guru Sekumpul dan Fadhilahnya

 
Ijazah Talqin Dzikir dari Abah Guru Sekumpul dan Fadhilahnya

LADUNI.ID - KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani al-Banjari atau lebih akrab dengan panggilan Abah Guru Sekumpul merupakan salah seorang ulama dan tokoh yang sangat kharismatik dan populer di Kalimantan. Guru Sekumpul merupakan keturunan ke-8 dari ulama besar Banjar, Maulana Syekh Muhammad Arsyad bin Abdullah Al Banjari.

Suatu ketika dalam sebuah pengajian bersama dengan ribuan santri, Abah Guru Sekumpul memberikan ijazah Talqin Dzikir La Ilaha Illallah sebagaimana diajarkan Rasulullah SAW kepada Sayyidina Ali bin Abi Thalib.

Kata Abah Guru Sekumpul, Rasullah mengajar Sayyidina Ali, dengan talqin dzikir. Sayyina Ali disuruh memejamkan kedua mata, Rasulullah pun memejamkan kedua mata. 

Lalu, Rasulullah menyuruh Sayyidina Ali Mendengarkan, Rasulullah membaca  La Ilaha Illallah 3 kali berturut-turut. Sesudah itu, Sayyidina Ali disuruh membaca berturut-turut 3 kali, dengan memejamkan kedua mata. Menurut Ulama, seyogyana ditutup dengan Sayyiduna Muhammad Rasulullah. 

"Jadi, Ijazah talqin dzikir, Abah sampaikan kepada anak abah hari ini,sebagaimana Rasulullah mengajarkan kepada Sayyidina Ali," kata Abah Guru Sekumpul. 

"Mari kita sama sama memejamkan kedua mata kita, dan anak abah mendengarkan. Abah akan membaca 3 kali berturut turut, kemudian serempak anak abah membaca 3 kali berturut turut, sambil memejam mata, dan abah mendengarkan, kemudian ditutup dengan Sayyiduna Muhammad Rasulullah," terang Abah Guru Sekumpul.

Dijelaskan, waktu berdzikir, amalkan, sekurangnya 3 kali. Jika ingin 10 atau 100, boleh tetapi harus memejamkan mata. Dan membuka mata, ketika membaca "Sayiduna Muhammadurrasulullah". 

Abah Ijazahkan kepada anak anak setelah abah mendapatkan ijazah dari beberapa puluh guru abah hingga sampai kepada Rasulullah. "Fadilahnya, Insya Allah Khusnul Khatimah" dawuh Abah Guru Sekumpul. (*)

Sumber : Youtube Ngaji Tasawuf (https://youtu.be/NMLuu4d0ba8)