KH. Muhammad Manshur atau yang kerap disapa dengan panggilan Mbah Manshur Popongan lahir di Dusun Popongan, Desa Tegalgondo, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten. Beliau merupakan anak pertama dari tiga bersaudara, dari Syekh Muhammad Abdul Hadi Girikusumo. Saudara-saudara beliau diantaranya Sirajuddin dan Zahid.
Mbah Manshur Popongan bersama kedua saudaranya menjadi guru Thariqah Naqsyabandiyah. Mbah Sirajuddin dan Mbah Zahid mengembangkan thariqah di Girikusumo, meneruskan tugas spiritual Mbah Hadi, sedangkan Mbah Manshur mengembangkan thariqah di Karesidenan Surakarta dan menjadi pendiri Pondok Pesantren Popongan, Dusun Popongan, Desa Tegalgondo, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten.
Ayahanda Mbah Manshur Popongan adalah seorang mursyid Thariqah Naqsyabandiyah-Khalidiyah di Girikusumo, Mranggen, Demak. Sumber-sumber Belanda menyebutkan bahwa Syekh Muhammad Abdul Hadi sebagai sosok religious leader (tokoh agama) yang sangat berpengaruh di Semarang.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU.
KLIK
LOGIN
Untuk mengakses fitur artikel ribuan biografi dan chart geneology/ silsilah (sanad dan
nasab) per tanggal 1 Januari 2024 dikenakan biaya berlangganan untuk mendukung
keberlanjutan dan pengembangan Laduni.id.
Silakan klik tombol berlangganan untuk mulai berlangganan.
Terima kasih.
Memuat Komentar ...