PWNU Bali Bentuk Satgas NU Peduli COVID-19

 
PWNU Bali Bentuk Satgas NU Peduli COVID-19

LADUNI.ID | BALI

Keputusan Nahdlatul Ulama (PBNU) dengan membentuk Satgas NU PEDULI COVID-19 sebagai ikhtiar pencegahan perluasan pandemi yang diikuti instruksi kepada seluruh pengurus wilayah dan cabang untuk membentuk posko-posko layanan bagi warganya.

Layanan yang dimaksudkan dalam aksi NU PEDULI COVID-19 seperti penyemprotan Disinfektan pada fasilitas umum peribadatan, layanan info evakuasi, info rumah sakit rujukan, dan penggalangan dana. Tentunya melalui koordinasi dengan BPBD sebagai otoritas terkait yang ditunjuk pemerintah.

Khususnya di Bali, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Bali langsung menindak lanjuti instruksi tersebut dengan membentuk Satgas Wilayah yang terdiri dari beberapa lembaga dan banom (badan otonom) antara lain NU Care Lazisnu, LPBI NU, LTN NU, IPNU-IPPNU dan yang lain. Melalui rapat diputuskan membentuk 5 POSKO di seluruh Bali melibatkan 9 PCNU kabupaten/kota.

Selang sehari setelah rapat, sejak Sabtu (21/3) POSKO Wilayah NU PEDULI COVID-19 telah melakukan penyemprotan di 9 lokasi. Diawali dengan gedung PWNU Bali di Jl. Pura Demak II/31 Denpasar, dilanjutkan ke beberapa musholla dan masjid yang berlokasi di wilayah Denpasar dan Badung.

Hingga Senin (23/3) sebanyak 8 musholla/masjid yang menghubungi pihak satgas NU PEDULI telah selesai dilakukan penyemprotan. Tim pelaksana yang terdiri dari para relawan muda NU dibagi menjadi 2 agar dapat maksimal melayani permintaan warga masyarakat.

Berikut lokasi penyemprotan disinfektanyang telah dilakukan oleh Tim NU Peduli COVID-19 PWNU Bali;

  1. Musholla Nahdlatul Ishlah (Jl. Kalimutu)
  2. Masjid Al Ikhlas Monang Maning
  3. Rumah Tahfidz GEMMAR  (Jl. Pura Demak 199)
  4. Musholla Al Hijriyah (Kerobokan)
  5. Masjid Suci (Pekambingan)
  6. Musholla Baitul Hikmah Monang-Maning
  7. Musholla Al Huda (Padang Udayana)
  8. Musholla Al Fattah (Ubung)

Tidak saja di Denpasar dan Badung, Posko PCNU Jembrana dan Buleleng menyusul melakukan penyemprotan di wilayah masing-masing sampai hari Selasa dan akan dilanjutkan setelah pelaksanaan Hari Raya Nyepi yang jatuh pada Rabu, tanggal 25 Maret 2020.

Dadie W. Prasetyoadi