Tentang Hadis Tasyabbuh (Menyerupai)

 
Tentang Hadis Tasyabbuh (Menyerupai)
Sumber Gambar: Foto : (Twitter Kyai Taufik Damas)

Laduni. ID, Jakarta- مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُم.  “Barangsiapa menyerupai satu kaum, maka ia bagian dari kaum itu.” Hadis ini sangat populer. Tidak sedikit muslim yang menjadikannya sebagai dalil untuk “mengkafirkan” orang lain yang menyerupai kegiatan atau tradisi orang-orang non-muslim.

Cara pandang seperti ini jelas mewakili konservatisme dan ekstimisme (tatharruf) pandangan keagamaan. Islam mengajarkan umatnya untuk menjadi bagian tak terpisahkan dari umat manusia. Tidak ada larangan umat Islam menyerupai atau menampakkan kesamaan dengan umat-umat lainnya.

Umat Islam adalah anak-anak zaman, bukan manusia-manusia yang hidup terpisah dari umat manusia lainnya dalam tempat dan masa. Bahkan, umat Islam harus menjadi motor penggerak hidup berkeadaban dan berkemanusiaan di dunia ini.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN