Salah Satu Golongan yang Dekat dengan Nabi di Hari Kiamat
Laduni.ID, Jakarta - Hari Kiamat, hari di mana seluruh umat manusia dibangkitkan untuk dimintai pertanggungjawaban, atas apa yang telah dilakukan selama hidup di dunia. Tetap, tidak semua umatnya dapat mendekat kepada Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam.
Dalam sebuah riwayat, terdapat suatu peristiwa di mana Rasulullah shalallahu alaihi wasallam menjelaskan siapa saja golongan yang kelak yang paling dekat dengannya di hari Kiamat
Salah satu orang dekat dengan Rasulullah shalallahu alaihi wasallam pada hari kiamat adalah mereka yang memiliki akhlak mulia. Siapakah orang berakhlak mulia?
- Baca Juga: Biografi Nabi Muhammad Saw
Dalam hadits Nabi shallallahu alaihi wasallam disebutkan adalah bukan orang yang keras, tidak suka menghina sesama dan tidak sombong. Sedang orang yang melakukan tiga perbuatan tersebut, akan menjadi orang yang paling jauh dari Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam pada saat hari Kiamat.
عن جابر بن عبد الله رضي الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: إن من أحبكم إليّ وأقربكم مني مجلسا يوم القيامة أحاسنكم أخلاقا وإن أبغضكم إليّ وأبعدكم منّي مجلسا يوم القيامة الثرثارون والمتشدقون والمتفيهقون
Dari Jabir bin Abdullah bin Amru bin Haram Al-Anshari radliyallahu anhu (607-697 M, Jannatul Baqi' Madinah)...
Dapatkan akses fitur artikel biografi dan chart geneology/ silsilah di Laduni.id secara berlangganan untuk mendukung keberlanjutan dan pengembangan Laduni.id.
Masuk ke LaduniKunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...