Ziarah di Makam Syaichona Kholil Bangkalan, Gurunya para Ulama

 
Ziarah di Makam Syaichona Kholil Bangkalan, Gurunya para Ulama

Daftar Isi

Profil
Lokasi Makam
Haul
Motivasi Ziarah Menurut Syeikh An Nawawi Banten
Fadilah
Oleh-oleh

Profil
Syekh Muhammad Kholil atau yang kerap dipanggil dengan Syekh Kholil Bangkalan atau Mbah Kholil lahir pada 11 Jumadil akhir 1235 H atau 25 Mei 1835 M di Kampung Senenan, Desa Kemayoran, Kecamatan Bangkalan, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur.

Syekh Muhammad Kholil wafat dalam usia 106 tahun, pada 29 Ramadan 1343 Hijriyah, bertepatan dengan tanggal 23 April 1925 Masehi, jasadnya dikebumikan di Desa Mertajesa, Kecamatan Bangkalan.

Syekh Muhammad Kholil muda belajar kepada Kyai Muhammad Nur di Pondok Pesantren Langitan, Tuban, Jawa Timur. Dari Langitan beliau pindah ke Pondok Pesantren Cangaan, Bangil, Pasuruan. Kemudian beliau pindah ke Pondok Pesantren Keboncandi. Selama belajar di Pondok Pesantren ini beliau belajar pula kepada Kyai Nur Hasan yang menetap di Sidogiri.

Pada tahun 1859 M, saat usianya mencapai 24 tahun, Syekh Muhammad Kholil memutuskan untuk pergi ke Makkah. Tetapi sebelum berangkat, Syekh Muhammad Kholil menikah dahulu dengan Nyai Asyik, anak perempuan Lodra Putih. Setelah menikah, berangkatlah beliau ke Makkah. Di Makkah Syekh Muhammad Kholil belajar dengan

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN

 

yang Sudah Mengunjungi Ziarah di Makam Syaichona Kholil Bangkalan, Gurunya para Ulama

  • chakim chakim
  • Akhmad Verdiansah Akhmad Verdiansah