INFAK / SEDEKAH/ DONASI/ SUMBANGAN untuk LADUNI.ID
Seluruh dana yang terkumpul untuk operasional dan pengembangan portal dakwah Islam ini
Pondok Pesantren Al Fatah adalah salah satu Pesantren yang dirintis dan didirikan pada masa penjajahan Belanda oleh As Syaikh KH. Abdul Fatah pada tahun 1901 sekembalinya beliau menuntut ilmu di Mekkah.
Sidogiri dibabat oleh seorang Sayyid dari Cirebon Jawa Barat bernama Sayyid Sulaiman. Beliau adalah keturunan Rasulullah dari marga Basyaiban
Pondok Pesantren APIK Kaliwungu Kendal didirikan pada tanggal 12 Pebruari 1919 oleh KH. Irfan bin KH. Musa bin Abdul Baqi bin Mu’arif bin Qomaruddin bin Jiwo Suto (Panembahan Demak Bintoro).
Sejarah Berdirinya Pondok Pesantren dan Perkembangannya. Miftahul Huda adalah salah satu pesantren yang terletak di pegunungan / kaki gunung Ungaran
Pondok Pesantren Miftahul Mubtadiin berkedudukan di Jl. KH. Wahid Hasyim 126 Lingkungan Krempyang Kelurahan Tanjunganom Kec. Tanjunganom Kab. Nganjuk, didirikan oleh KH. Moh. Ghozali Manan pada tahun 1940. Beliau dilahirkan di Dsn. Bedrek Ds. Bedrek Kec. Grogol Kab. Kediri tahun 1912.
KH. Ali Manshur adalah pengarang Shalawat Badar sekitar tahun 1960. Kiai Ali Manshur memiliki garis keturunan berdarah ulama besar.
Sunan Bejagung Kidul adalah salah satu tokoh pelopor penyebaran Islam di Jawa. Beliau meneruskan perjuangan dakwah Sunan Bejagung Lor yang juga merupakan salah satu tokoh kunci proses Islamisasi di tanah jawa yang hidup sebelum Walisongo yang mampu mensyi’arkan dakwah Agama Islam pada jaman kerajaan Majapahit.
Yayasan Nurul Hidayah adalah sebuah lembaga pendidikan Formal maupun non Formal yang berdiri sejak tahun 1983. Dari dasar-dasar pengembangan Pondok Pesantren Singo Walisongo
Pesantren Pomosda Nganjuk adalah salah satu pesantren modern tertua di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1880 M, yang berlokasi di jalan Wachid Hasyim No. 304 Tanjunganom, Nganjuk, Jawa Timur.
Pada tahun 1970 KH. Imam Sayuti Farid mendirikan Madrasah Awaliyah “Al Jariyah” yang langsung dikepalai oleh beliau, kemudian gantikan oleh KH. Mujahiddin Farid