INFAK / SEDEKAH/ DONASI/ SUMBANGAN untuk LADUNI.ID
Seluruh dana yang terkumpul untuk operasional dan pengembangan portal dakwah Islam ini
Dalam manakib beliau diceritakan banyak ulama dari penjuru Nusantara belajar kepada beliau. Palembang memang dikenal sebagai kota tempat bermukim dan berdakwah para habib dan ulama besar
Dalam tulisan edisi kedua ini, menyampaikan sebuah kisah yang sangat populer di kalangan ulama ahli hadits, yakni ketika Imam Muslim Rahimahullah ingin mencium kaki gurunya.
Akhir abad 19. Seorang pemuda bernama Saleh dan kedua temannya berangkat dari Pemalang, Jawa Tengah. Tujuannya menuju Bangkalan, Madura.
Habib Ali bin Abdurrahman al-Habsyi Kwitang (lebih dikenal dengan sebutan Habib Ali Kwitang) adalah ulama besar asal Kwitang, Jakarta yang tinggi ilmunya, luhur akhlaqnya, dan penuh kasih sayang kepada siapa saja.
Pada suatu hari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam tengah duduk di pinggiran kota Madinah. Tiba-tiba melintaslah sebuah iring-iringan yang membawa jenazah seorang laki-laki.
kisah itu mengajarkan kepada manusia agar tidak terlalu takut dan panik di tengah situasi wabah. Sebab, kepanikan justru dapat semakin membahayakan kesehatan diri masing-masing
Seorang Yahudi berkata kepada sahabatnya, "marilah kita berangkat bersama menemui Nabi ini."
Berjejerlah guru-guru Pesantren Darussalam duduk di acara tersebut menunggu acara dilaksanakan. Waktu pun berjalan dan tibalah saat yang dinanti-nantikan, seseorang yang telah ditunggu dan yang akan memimpin acara haul tersebut tiba ditempat acara.