Profil
Berawal dari keprihatinan seorang KH. Abdul Hamid akan masa depan belajar mengaji anak-anak di Desa Pajomblangan, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, beliau merasa tergugah untuk mengadakan pendidikan khusus Al-Qur’an anak-anak yang efektif, tertata, dan menyakinkan. Maka, didirikanlah Pondok Pesantren Al-Qur’an anak-anak dengan program 2 tahun khatambin nadlor.
Pada perkembangannya muncul problema baru setelah anak-anak ini khatam Al-Qur’an. Kendala ekonomi orang tua, kenalan anak maupun pergaulan dan lingkungan, membuat ilmu membaca Al-Qur’an ini seakan hilang tiada berbekas. Maka digagaslah membentuk program kelanjutan dengan memproses Pondok Pesantren Diniyyah Mamba’ul Huda pada tahun 1990, yang mempelajari, menggali dan mengkaji ilmu-ilmu agama secara luas meliputi berbagai disiplin ilmu agama Islam, di antaranya: fiqih, tauhid, akhlak, nahwu, shorof, dan lain-lain yang berjalan sampai dengan saat ini.
Pada tahun 2000-an dibentuklah Yayasan Al-Mukarromah untuk menyatukan di bawah satu atap semua lembaga pendidikan di Desa Pajomblangan baik formal maupun non formal. Yayasan Al-Mukarromah Pajomblangan saat ini membawahi lembaga-lembaga pendidikan di Desa Pajomblangan, mulai dari RA Muslimat NU, MI Walisongo, SMP NU Pajomblangan, MADIN Salafiyah, dan Pondok Pesantren Mamba’ul Huda.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU.
KLIK
LOGIN
Relasi Pesantren Lainnya
Belum ada pesantren yang berelasi dengan pesantren ini.
Memuat Komentar ...