Profil
Mansyaul Huda adalah sebuah kata dari bahasa Arab yang berarti ‘tempat tumbuhnya petunjuk’. Nama ini digunakan sebagai nama pondok pesantren yang didirikan oleh DR.KH.Achmad Sarkosi Subki pada tanggal 20 Mei 1966. Sesuai dengan namanya, dari pondok pesantren yang berlokasi di Ds.Heuleut Kec. Kadipaten Kab. Majalengka Jawa Barat ini diharapkan akan lahir para santri yang dapat menjadi pemimpin yang memberi petunjuk bagi masyarakat.
Sebagaimana pondok-pondok pesantren pada umumnya, keberadaan Pondok Pesantren Mansyaul Huda diawali dengan kegiatan pengajian anak-anak yang tinggal di sekitar rumah pendiri Pondok Pesantren Mansyaul Huda. Dengan bertambahnya jumlah santri yang mengikuti pengajian, yang berkembang tidak hanya meliputi anak-anak, tetapi juga para remaja, ibu-ibu dan bapak-bapak, sehingga didirikan sebuah pondok yang selain digunakan sebagai tempat belajar juga dimanfaatkan sebagai kamar santri.
Pendidikan
1. Pondok Pesantren Mansyaul Huda menyelenggarakan kegiatan sebagai berikut :
2. Pengajian Kutubutturats (Kitab-kitab Kuning)
3. Thoriqoh Al Mu’tabaroh An Nahdliyah
4. Majelis Ta’lim Wali Songo
5. Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) An Nahdliyah
6. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Pondok Pesantren Tingkat Wustho
7. Program Pendidikan paket B dan Paket C
Memuat Komentar ...