Bangun Laboratorium Rujukan Senjata Kimia untuk Mewujudkan Perdamaian Dunia
LADUNI.ID - Indonesia untuk dapat memiliki peran lebih besar dalam penegakan Konvensi Senjata Kimia (KSK) guna mewujudkan perdamaian dunia , berniat mengajukan diri untuk bisa membangun laboratorium rujukan verifikasi senjata kimia di ASEAN.
"Kita berminat agar bisa membangun laboratorium rujukan. Apabila bisa dilakukan, kita bisa berperan lebih besar lagi di kawasan ASEAN," kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam Sarasehan Otoritas Nasional Senjata Kimia (Otnas) di Jakarta, Senin (23/7).
Ketua Otnas menjelaskan saat ini laboratorium rujukan bagi organisasi yang melaksanakan ketentuan KSK di tingkat internasional yaitu The Organization for Prohibition of Chemical Weapons (OPCW) khususnya di ASEAN baru ada di Singapura. "Tentu Indonesia sebagai negara yang industri kimianya unggul di ASEAN mempunyai kesempatan untuk membangun laboratorium yang sama," katanya.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Rp195.000
Rp199.000
Rp228.000
Rp2.200.000
Memuat Komentar ...