Jelang 2019, Takmir Masjid di Jakarta Kompak Lawan Hoaks

 
Jelang 2019, Takmir Masjid di Jakarta Kompak Lawan Hoaks

LADUNI.ID, Jakarta – Di tahun politik jelang Pilpres 2019 ini, hoaks dan isu SARA sangat rentan dimainkan. Oleh karena itu Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama DKI Jakarta memiliki peranan penting dalam menangkalnya.

Statemen ini dikemukakan oleh KH M. Husni Muchsin selaku Ketua Wilayah LTM Nahdlatul Ulama DKI Jakarta dalam acara Seminar dan Edukasi dengan tema Peran Takmir Masjid dalam Menangkal Berita Hoaks di Aula serbaguna gedung Jakarta Islamic Center Koja Jakarta Utara, pada Ahad (30/9).

Menurut Husni, takmir masjid perlu mengedukasi para pengurus masjid, khotib,dan jemaah masjid untuk berhati-hati dengan hoaks. Selain itu ia menegaskan pentingnya sterilisasi masjid dari aktivitas kampanye.

"Masjid harus bersih dari kampanye, masjid harus menjadi tempat yang rahmadan lil 'alamin, tempat yang persatuan dan tempat untuk perdamaian," jelas Kiai Husni Muchsin.

Selian itu, Husni menjelaskan masjid bukan tempat berpolitik melainkan sebagai tempat membina umat, pembinaan kesehatan jamiani rohani umat, peningkatan ilmu umat dan tempat menumbuhkan kesadaran, pertubatan serta sebagai tempat menumbuhkan semangat

Pada kesempatan yang sama, Ketua Sahabat Cyber Indonesia (SCI), Ali Akbar juga mengungkapkan, bahwa pihaknya sangat senang atas kerjasamanya dengan pihak LTMNU DKI Jakarta sehingga acara seminar dan edukasi ini berjalan lancar dan tepat sasaran.

"Alhamdulillah data peserta yang hadir menyampai 500 yang terdiri dari para takmir masjid, lembaga dan Badan otonom Nahdlatul Ulama se-DKI Jakarta. Semoga kerjasama kali pertama ini bisa berjalan lebih baik lagi kedepan," ucapnya.

Adapun kegiatan ini menghadirkan para narasumber yang paham akan materi tersebut antara lain, KH Taufik Damas, (NU DKI Jakarta) Disma Sandi Swandaru (BPIP) dan Yudi Prayudi (pengamat dari UII Yogyakarta).