Menjual Bensin Campuran Menurut Hukum Islam
PERTANYAAN :
Assalamu'alaikum, bagaimana hukum nya menjual bensin oplosan / campuran? apakah termasuk tindak kriminal?
JAWABAN :
Wa'alaikumussalam. Sebelumnya apakah ada yang tahu bensin campur itu dicampur apa !? .. Jika dicampur AIR maka akan terpisah dan kelihatan sehingga tak ada yang mau beli, dicampur Solar harga belinya relatif sama ga ada untungnya, dicampur Minyak tanah justru lebih mahal malah merugi, dicampur Oli, ya memang bensin campuran oli ini untuk motor 2 tak (motor tua, motor pitung, vespa dsb). Sehingga hukum menjual bensin campur ditafsil, karena dalam menjual bensin oplosan/campur di lapangan prakteknya dua macam :
1. Pertama : dilakukan dalam kategori "penipuan dan meraup keuntungan", caranya mencampur bensin murni dengann baan lain dan menjual dengan harga bensin murni serta tidak memberitahukan kepada pembeli bahwa bensin tsb campuran. Ini sama saja dengan jual susu yang dicampur dengan air, dan sudah dilarang sejak nabi, dan sayyidina umar pernah mengancam orang yang melakukan penipuan seperti itu.
Penjual bensin oplosan model ini biasanya bertujuan mendapat untung lebih dibanding jual bensin murni. Si pembeli kalau tahu itu oplosan jelas enggan beli karena akan bisa merusak motor, nah ini ghoror ( manipulasi ), ini sebenarnya sudah maklum, sangat beda dengan bensin campur olie karena memang tujuan (pemilik motor 2 TAK) pembeli memang nyari bensin campur oli sehingga ada antarodin / saling rela.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Kunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...