Garda NU Bogor Raya Gelar Dzikrul Ghofilin Do'a untuk NKRI

 
Garda NU Bogor Raya Gelar Dzikrul Ghofilin Do'a untuk NKRI

LADUNI.ID, Bogor - Gerakan Dakwah Nahdlatul Ulama (Garda NU) Bogor  menggelar acara Dzikrul Ghofilin dan do'a bersama di Pesantren Pagentongan Kota Bogor, Jawa Barat.

Pada acara itu puluhan peserta hadir mengikuti dzikir berjama'ah yang dipimpin langsung Gus Jaddin bin KH Farid Wajdi bin KH Ahmad Siddiq Jember, Jawa Timur.

Pada kesempatan itu pula Gus Jaddin menuturkan, selain makan Kramat Empang Bogor juga masih ada tempat yang bisa diziahari.

"Sungguh selama ini saya bertanya-tanya ketika saya berkunjung ke Bogor ulama dan wali siapakah yang bisa diziarahi selain tentu makam Kramat Empang. Ternyata, saya sekarang bisa datang ke makam Kyai Falak tanpa direncanakan. Ini berkah dari Dzikrul Ghofilin," ujar Gus Jaddin kepada jamaah, Selasa, (20/11/2018).

Dzikrul Ghofilin, lanjut Gus Jaddin, semoga bisa berkembang dimasyarakat Bogor dan jadi perekat antar pengurus NU di Bogor.

"Mudah-mudahan Dzikrul Ghofilin bisa jadi perekat NU seperti yang diharapkan oleh Garda NU Bogor," harap Gus Jaddin, pria kelahiran Jember itu sambil melirik Gus Gina, penggagas Garda NU, yang mengangguk-angguk penuh bahagia.

Selain Gus Jaddin, KH. Ramatullah juga mengungkapkan Dzikrul Ghofilin merupakan acara perdana di kota Bogor. Namun walaupun acara baru pertama digelar, acara berlangsung khidmah dan membahagiakan.

"Kami bersyukur sahabat-sahabat bisa berkumpul di pesantren Pegentongan sekaligus berziarah dan mendoakan Mama," ucap KH. Ramatullah yang juga  cucu ulama besar Bogor, KH Tb. Muhammad Falak bin KH Tb. Abbas.

Sementara Gus Gina menegaskan, Garda NU  akan bekerjasama dengan pihak pihak tertentu untuk menjaga amaliyah aswaja dan marwah NU sebagai gerakan dakwah.

"Kami berharap Garda NU bisa jadi gerakan dakwah sekaligus penjaga marwah NU di Bogor Raya. Kami akan bekerja sama dengan semua pihak demi NU, sebaliknya siap 'berdiskusi' dengan pihak-pihak yang selama ini belum faham atau mendeskreditkan NU. Bersama Garda NU, NU dan NKRI insya Allah akan terjaga," tegas Gus Gina bersemangat.

"Mudah-mudahan Garda NU bermanfaat dan barokah. Aamiin," sambungnya.

Gelaran acara Dzikrul Ghofilin dihadiri KH Tb. Fiqih Noval, pengasuh Ponpes Al Bahrain, Leuwiliang, dan sejumlah tokoh pergerakan lintas struktural dan kultural NU.

Selain itu, acara juga diisi dengan lantunan qosidah dan hadroh Santri Ponpes Cinta Rasul, Cibungbulang, hingga dini hari.

(Abm/Hakim Hasan/srf)