Hadis Imam Bukhari No. 6954 : Firman Allah Ta'ala: {mereka hendak merubah janji Allah}

 
Hadis Imam Bukhari No. 6954 : Firman Allah Ta'ala: {mereka hendak merubah janji Allah}

Hadis Imam Bukhari

No: 6954
Kitab: TAUHID
Bab: Firman Allah Ta'ala: {mereka hendak merubah janji Allah}

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ أَبِي الْأَسْوَدِ حَدَّثَنَا مُعْتَمِرٌ سَمِعْتُ أَبِي حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ عُقْبَةَ بْنِ عَبْدِ الْغَافِرِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ ذَكَرَ رَجُلًا فِيمَنْ سَلَفَ أَوْ فِيمَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ قَالَ كَلِمَةً يَعْنِي أَعْطَاهُ اللَّهُ مَالًا وَوَلَدًا فَلَمَّا حَضَرَتْ الْوَفَاةُ قَالَ لِبَنِيهِ أَيَّ أَبٍ كُنْتُ لَكُمْ قَالُوا خَيْرَ أَبٍ قَالَ فَإِنَّهُ لَمْ يَبْتَئِرْ أَوْ لَمْ يَبْتَئِزْ عِنْدَ اللَّهِ خَيْرًا وَإِنْ يَقْدِرْ اللَّهُ عَلَيْهِ يُعَذِّبْهُ فَانْظُرُوا إِذَا مُتُّ فَأَحْرِقُونِي حَتَّى إِذَا صِرْتُ فَحْمًا فَاسْحَقُونِي أَوْ قَالَ اَلْإِسْكَنْدَرِيَّة فَإِذَا كَانَ يَوْمُ رِيحٍ عَاصِفٍ فَأَذْرُونِي فِيهَا فَقَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَخَذَ مَوَاثِيقَهُمْ عَلَى ذَلِكَ وَرَبِّي فَفَعَلُوا ثُمَّ أَذْرَوْهُ فِي يَوْمٍ عَاصِفٍ فَقَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ كُنْ فَإِذَا هُوَ رَجُلٌ قَائِمٌ قَالَ اللَّهُ أَيْ عَبْدِي مَا حَمَلَكَ عَلَى أَنْ فَعَلْتَ مَا فَعَلْتَ قَالَ مَخَافَتُكَ أَوْ فَرَقٌ مِنْكَ قَالَ فَمَا تَلَافَاهُ أَنْ رَحِمَهُ عِنْدَهَا وَقَالَ مَرَّةً أُخْرَى فَمَا تَلَافَاهُ غَيْرُهَا فَحَدَّثْتُ بِهِ أَبَا عُثْمَانَ فَقَالَ سَمِعْتُ هَذَا مِنْ سَلْمَانَ غَيْرَ أَنَّهُ زَادَ فِيهِ أَذْرُونِي فِي الْبَحْرِ أَوْ كَمَا حَدَّثَ حَدَّثَنَا مُوسَى حَدَّثَنَا مُعْتَمِرٌ وَقَالَ لَمْ يَبْتَئِرْ وَقَالَ خَلِيفَةُ حَدَّثَنَا مُعْتَمِرٌ وَقَالَ لَمْ يَبْتَئِزْ فَسَّرَهُ قَتَادَةُ لَمْ يَدَّخِرْ


Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin Abu Al Aswad telah menceritakan kepada kami Mu'tamir aku mendengar Ayahku telah menceritakan kepada kami Qatadah dari 'Uqbah bin Abdul Ghafir dari Abu Sa'id dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau menceritakan tentang seseorang pada masa lampau atau orang sebelum kalian -nabi meneruskan bicaranya-. Orang itu Allah beri harta dan anak, maka dikala ia wafat, ia berkata kepada anak-anaknya, 'Hai anak-anakku, bagaimana keadaanku selaku ayah bagi kalian? ' anak-anaknya menjawab, 'Engkau adalah sebaik-baik ayah.' Abu Said berkata, 'Orang tadi merasa bukan orang baik (orang shalih di sisi Allah), sehingga ia punya prasangka jika Allah mentakdirkan, pasti Dia menyiksanya. Orang tadi meneruskan bicara, 'Kalaulah aku mati nanti, maka bakarlah aku hingga menjadi arang, lalu tumbuklah aku -sedang Iskandaria berkata dengan redaksi 'Jika angin berhembus kencang'-, maka taburkanlah abuku dalam angin itu.' Lantas Allah Azza wa Jalla berfirman: 'Jadilah engkau', tiba-tiba orang itu kembali utuh seperti sedia kala. Maka Allah bertanya: 'Hai hamba-Ku, apa yang mendorongmu berbuat seperti yang kau lakukan? ' Si hamba tadi menjawab, 'Yang demikian karena aku betul-betul takut terhadap-Mu, atau gelisah dari-Mu.' Sehingga Allah tidak menyayangi orang itu selain karena ketakutan orang itu kepada-Nya." Pada kali lain Rasulullah bersabda: "Tidak ada dorongan bagi orang itu berbuat yang demikian selain karena ketakutannya." Maka hadis ini kuceritakan kepada Abu Utsman, lantas ia berkata, 'Aku mendengar hadis ini dari Salman, hanya ia menambahi redaksi 'Tolong taburkanlah abuku di lautan atau sebagaimana yang ia ceritakan.' Telah menceritakan kepada kami Musa telah menceritakan kepada kami Mu'tamir dan berkata dengan redaksi, 'tidak mengharapkan kebaikan'. Sedang Khalifah berkata, 'telah menceritakan kepada kami Mu'tamir dengan redaksi 'lam yabta'iz', yang ditafsirkan oleh Qatadah dengan makna l'am yaddakhir', tidak menyimpan'."



Sumber:
Buku Terjemah Shahih Bukhari Lengkap
Penulis Imam Muhammad bin Ismail Al-Bukhari