Ziarah di Makam Habib Muhammad bin Husein Alaydrus, Ulama yang Bergelar Habib Neon

 
Ziarah di Makam Habib Muhammad bin Husein Alaydrus, Ulama yang Bergelar Habib Neon

Daftar Isi

Laduni.ID, Jakarta - Habib Muhammad bin Husein Alaydrus sangat dikenal di Kota Surabaya, Jawa Timur; terutama sekira tahun 1800-an akhir hingga 1900-an awal. Bahkan di masa hidupnya, ulama karismatik ini sempat mendapat julukan unik Habib Neon karena sebuah keajaiban.

Habib Muhammad bin Husein al-Aydrus (Habib Neon) adalah tipe orang yang pendiam, sedikit makan dan tidur. Setiap orang yang berziarah kepada beliau pasti merasa nyaman dan senang karena memandang wajah beliau yang ceria dengan pancaran nur (cahaya). Setiap waktu beliau gunakan untuk selalu berdzikir dan bersholawat kepada datuk beliau Rasulullah SAW.

Beliau juga gemar memenuhi undangan kaum fakir miskin. Setiap pembicaraan yang keluar dari mulut beliau selalu bernilai kebenaran-kebenaran sekalipun pahit akibatnya. Tak seorangpun dari kaum muslimin yang beliau khianati, apalagi dianiaya. Setiap hari jam 10 pagi hingga dzuhur beliau selalu menyempatkan untuk openhouse menjamu para tamu yang datang dari segala penjuru kota, bahkan ada sebagian dari mancanegara. Sedangkan waktu antara maghrib sampai isya’ beliau pergunakan untuk menelaah kitab-kitab yang menceritakan perjalanan kaum salaf.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN