Pakai Serat Karbon, Harga Sepeda Motor Listrik Ini

 
Pakai Serat Karbon, Harga Sepeda Motor Listrik Ini

LADUNI.ID,OTOMOTIF- Perusahaan sepeda motor listrik asal Jerman, NOVUS baru saja meluncurkan model terbarunya pada CES 2019 di Las Vegas. Dilansir dari Electrek.co, sportbike tersebut memiliki salah satu bingkai serat karbon paling inovatif yang pernah diaplikasikan pada sepeda motor listrik

Namun, sayangnya harga yang ditawarkan menjadikan motor listrik ini masuk ke jajaran atas kendaraan roda dua yang mewah. Motor ini diharagi USD 39.500 atau Rp 556,1 jutaan (Kurs USD 1 = Rp 14.079). Memang harga yang ditawarkan tersebut, sangatlah mahal, namun mari kita lupakan sejenak soal harga tersebut dan kita perhatikan desain dan rancangan dari sepeda motor listrik ini.

Komponen yang paling mencolok secara visual dari motor listrik NOVUS adalah rangkanya. Motor ini menggunakan rangka karbon monocoque yang dapat melakukan tugas ganda sebagai eksoskeleton struktural serta menampilkan bodi sepeda motor yang elegan. Rangka tersebut juga dinilai jauh lebih ringan dari baja, aluminium atau bahan rangka eksotis.

Motor belakang adalah motor-hub penggerak langsung yang diklaim oleh perusahaan dapat menghasilkan torsi 200 Nm. Jika benar, tentu itu akan menjadikannya salah satu motor listrik paling kecil yang pernah ada. Sebagai referensi, Curtiss Zeus hanya memiliki torsi 196 Nm, yang memberikan waktu 0-60 mph 2,1 detik. Jadi 200 Nm mungkin agak sulit di sini, seperti dicatat di Electric Motorcycle News.

Meski begitu, pada tenaga puncak 14 kW, motor NOVUS memiliki tenaga yang cukup karena mampu menghasilkan tenaga sebesar 85 lb hingga kecepatan maksimum 97 km/jam. Kecepatan tertinggi tersebut berarti motor listrik NOVUS sangat cocok digunakan sebagai motor perkotaan atau untuk berkendara di jalan-jalan pedesaan yang berkelok-kelok.

Untuk letak posisi baterai Li-ion dipasang rendah pada sepeda motor karena untuk mengurangi pusat gravitasi dan meningkatkan penanganan. Baterai tersebut dinilai mampu digunakan hingga rentang 60 mil dan dapat diisi ulang hingga 80% dalam waktu 1 jam. Dengan kompartemen baterai yang sangat kecil, kisaran 97 km hampir pasti tidak diukur pada kecepatan tertinggi 97 km/jam.

Motor listrik NOVUS menggabungkan suspensi depan sebagai penyangga tunggal di garpu di bawah headset. Garpu depan tersebut berbahan dasar serat karbon yang dikembangkan secara khusus dan cocok dengan desain sepeda yang unik dan untuk tingkat kekerasan damper pun dapat disesuaikan.

NOVUS belum mengindikasikan berapa lama ketahanan dari kinerja garpu suspensi unik ini, namun mereka mengklaim bahwa suspensi mereka nyaman untuk perjalanan dengan respon yang tepat.

Suspensi belakang motor ini hampir tidak terlihat, hal itu karena disembunyikan tepat di atas swingarm belakang dan disembunyikan dalam kerangka karbon.

“Air Suspension yang dibelokkan dapat disesuaikan baik dalam kondisi rebound maupun kompresi dan dapat disesuaikan dengan kondisi jalan setiap saat," begitu klaim NOVUS.


Untuk sektor pengereman, motor ini dilengkapi oleh rem cakram dengan caliper mengambang hidrolik ganda yang memiliki desain sesuai dengan tema ini motornya. Bahkan pada bagian tuas rem menggunakan bahan dasar serat karbon. Tuas karbon tersebut menggunakan kaliper monoblok ultra ringan yang mampu menggenggam cakram rem ganda ukuran 230 mm.

Sementara desain lampu, dinilai telah sukses memainkan peran desain yang menonjol di sebagian besar sepeda motor listrik. Desainnya terintegrasi langsung ke batang dengan LED DRL pada setang. Dengan gaya tersembunyi yang serupa, lampu belakang motor ini juga terintegrasi ke dalam bingkai serat karbon monocoque.

Untuk sektor jok, motor ini dilengkapi oleh kulit yang dijahit dari ujung-ke-ekornya berlanjut, terus ke depan di mana disitu terdapat tangki bensin yang ditempatkan pada sepeda motor konvensional. Motor ini juga dapat terintegrasi ke layar smartphone.

Sumber : ucBrowser