Tetaplah Bersujud kepada Allah, Jangan Tertipu Gemerlap Dunia

Laduni.ID, Jakarta - “Kalau sudah meninggal, baru tahu ternyata haq betul itu sujud kepada Allah, memuji dan bersyukur atas nikmat Allah, Allah Mahabesar. Setelah di akhirat kamu hanya tahu satu kalimat yang haq, yaitu kenangan terbaik kamu di dunia adalah sujud, sehingga kamu bakal heran ketika masa hidupmu tidak pernah sujud,” ujar Gus Baha dengan nada reflektif.
KH. Ahmad Bahauddin Nursalim, atau yang lebih akrab disapa Gus Baha, adalah sosok ulama yang dikenal dengan penyampaian dakwahnya yang sejuk, dalam, namun tetap membumi. Pernyataan di atas merupakan penggalan sebuah tausiyah yang diunggah oleh kanal YouTube Santri Gayeng berjudul Akhirat Paling Utama. Demikianlah Gus Baha mengingatkan umat Islam agar tidak terbuai oleh gemerlapnya dunia dan tidak melupakan tujuan utama kehidupan, yaitu beribadah kepada Allah Swt.
Pernyataan Gus Baha itu seakan menjadi peringatan keras namun penuh kasih bagi siapa saja yang tenggelam dalam kesibukan dunia, hingga melupakan hakikat sejatinya sebagai hamba. Ketika kehidupan dunia telah usai, barulah manusia menyadari bahwa segala yang dikejar di dunia hanyalah fatamorgana, dan yang benar-benar bernilai hanyalah sujud kepada Allah.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Memuat Komentar ...