Di Mars, Ilmuwan Temukan Adanya Danau Kuno

 
Di Mars, Ilmuwan Temukan Adanya Danau Kuno

LADUNI.id, Jakarta - Sejumlah ilmuwan dari Universitas Utrecht Belanda telah mengungkapkan bukti geologis pertama tentang sistem danau kuno yang saling berhubungan, berada jauh di bawah permukaan planet Mars. Lima di antaranya dianggap mengandung mineral yang penting bagi kehidupan.

Sebelumnya, para ilmuwan meyakini pada permukaan Mars terpantau tanda-tanda kuat bahwa air dalam jumlah besar pernah ada di planet tersebut. Lalu, pada 2018, ekspedisi Mars Express mendeteksi genangan air di bawah kutub selatan Mars.

"Mars kuno adalah dunia yang berair tetapi ketika iklim planet itu berubah, air ini mundur ke bawah permukaan untuk membentuk genangan dan air tanah," ujar pemimpin dari Universitas Utrecht, Belanda, Francesco Salese.

"Kami menelusuri air karena skala dan perannya masih dalam perdebatan, dan kami menemukan bukti geologis pertama dari sistem air tanah di Mars," sambungnya.

Salese dan sejumlah rekannya menjelajahi 24 kawah yang tertutup di belahan utara Mars, kedalaman kawah itu berkisar 4.000 hingga 4.500 meter. Kedalaman kawah ini mengindikasikannya pernah terisi oleh genangan dan aliran air yang kemudian surut seiring berjalannya waktu.

Itu mereka yakini karena penemuan sebuah fitur di dalam kawah tersebut yang hanya bisa terbentuk oleh air.

Fitur itu termasuk ukiran saluran yang ada di dinding kawah, ukiran saluran tersebut melengkung diduga terbentuk ketika permukaan air naik dan turun. Teras bergerigi di dalam dinding kawah, terbentuk oleh genangan air serta endapan sedimen berbentuk seperti kipas dibentuk oleh aliran air.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN