Hari-hari Indah Akan Segera Berlalu

 
Hari-hari Indah Akan Segera Berlalu

LADUNI.ID - Ramadan sebentar lagi pergi, meninggalkan kita. Hari-hari indah akan segera berlalu. Para sufi semakin dicekam gelisah. Keindahan malam di masjid bersama Tuhan akan berakhir.

Tinggalkanlah ia dengan kenangan yang manis. Ucapkan kata-kata penghormatan, kedamaian dan cinta saat kita melepaskannya.

Seorang perempuan sufi, isteri Abu Muhammad Habib al-Farisi, setiap malam sepanjang 10 hari terakhir Ramadan itu, menyenandungkan puisi yang indah dan menitipkan rasa gelisah, cemas dan kerinduan :

قَدْ ذَهَبَ الَليْلُ
وَبَيْنَ أَيْدِيْنَا طَرِيْقٌ بَعِيْدٌ،
وَزَادُنَا قَلِيْلٌ،
وَقَوَافِلُ الصَالحِيْنَ قَدْ سَارَتْ قُدَامَنَا،
وَنَحْنُ قَدْ بَقَيْنَا.
يا نَائِماً بِالَليْلِ كَمْ تَرْقُدُ
قُمْ ياحَبِيْبِي قَدْ دَنَا المَوْعِدُ
وخُذ مِنْ اللَيْلِ أوْقَاتِهِ
وِرْداً إِذَا مَا هَجَعَ الرَّقْدُ
مَنْ نَامَ حَتى يَنْقضِيَ لَيْلَهُ
لمَ ْيَبْلُغْ المَنْزِلَ أوْ يَجْهَدُ

Malam telah (dan akan) pergi
Di hadapan kita terbentang jalan
yang masih panjang
Sedang bekal kita masihlah sedikit
Orang-orang saleh telah mendahului kita

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN